Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
CAP Bali, salah satu brand fashion lokal yang kerap mengangkat keindahan budaya Bali, kembali hadir dengan koleksi terbarunya yang mengusung tema "Tropical Peacock". Koleksi yang dipamerkan di Indonesia Fashion Week (IFW) 2025 ini mengambil inspirasi dari burung merak, simbol kecantikan dan keanggunan yang juga kerap hadir dalam seni tari dan ukiran tradisional Bali.
Sejak awal berdirinya, Cap Bali selalu berkomitmen untuk mengeksplorasi kekayaan visual khas Bali, mulai dari motif pewayangan hingga ornamen tradisional seperti corak daun, bunga, dan tumbuhan tropis. Koleksi kali ini, yang diberi nama ‘Tropical Peacock’, menyatukan keindahan burung merak dengan semangat tropis Bali. Motif burung merak ditampilkan dengan desain yang berirama, mencerminkan kelembutan dan ketangguhan perempuan Bali.
“Koleksi ini sangat istimewa karena burung merak adalah simbol budaya Bali yang sangat erat dengan seni tari dan ukiran tradisional. Bagi saya, ada momen nostalgik yang kuat karena pertama kali saya melihat burung merak di masa kecil. Warnanya yang indah dan gerakannya yang anggun meninggalkan kesan yang sangat mendalam hingga sekarang, seakan-akan burung merak tersebut menyampaikan pesan percaya diri dan keindahan,” ujar Founder Cap Bali, Putu Fitri Ertaningsih, Selasa (3/5).
Melalui koleksi ini, Fitri ingin membawa pengalaman pribadinya ke dalam desain, agar setiap pemakainya merasa cantik, percaya diri, dan bebas mengekspresikan diri. Koleksi "Tropical Peacock" hadir dalam palet warna pastel yang menenangkan, seperti pink lembut, biru langit cerah, dan hijau dedaunan segar. Warna-warna ini berpadu harmonis dalam siluet feminin yang cantik, memperlihatkan sisi kelembutan serta kekuatan perempuan tropis.
Dalam koleksi ini, Cap Bali mempersembahkan tujuh koleksi untuk perempuan dan dua koleksi untuk pria. Desainnya mengutamakan gaya kasual yang nyaman dan praktis, cocok untuk aktivitas sehari-hari di iklim tropis Indonesia, mulai dari santai di pantai hingga acara spesial bersama keluarga.
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif, Irene Umar, memberikan apresiasinya setelah menyaksikan pagelaran tersebut.
“Sangat luar biasa, koleksi Cap Bali ini tidak hanya memperkenalkan budaya Bali dengan cara yang fashionable, tetapi juga membawa nama Bali ke panggung internasional,” ungkap Irene.
Tak kalah penting, Wakil Menteri Kebudayaan, Giring Ganesha, juga menilai bahwa Cap Bali berhasil menggabungkan fesyen dengan kearifan lokal yang kontemporer.
“Brand ini tidak hanya mempromosikan budaya Bali, tetapi juga memperkenalkan Indonesia dengan gaya yang lebih kekinian,” katanya.
Koleksi 'Tropical Peacock' kini telah tersedia di berbagai butik Cap Bali yang tersebar di Bali, seperti di Beachwalk Shopping Center, Icon Mall, Discovery Mall Bali, serta melalui online store mulai awal Juni 2025.
Sejak didirikan pada tahun 2014 oleh Putu Fitri Ertaningsih, Cap Bali telah konsisten mempersembahkan koleksi pakaian bernuansa resort yang menggabungkan kekayaan budaya Bali dengan gaya tropis.
Dalam setiap koleksi, Cap Bali selalu menampilkan sentuhan desain yang modern namun tetap nyaman, bergaya tropis, dan elegan.
Pagelaran kali ini di IFW 2025 menyuguhkan koleksi Tropical Peacock, yang menggabungkan keanggunan burung merak dengan semangat tropis Bali. Koleksi ini menjadi cerminan dari keindahan alam Bali yang penuh warna dan harmoni.
“Cap Bali mulai berdiri tahun 2014, awalnya saya ingin menghadirkan koleksi pakaian yang memadukan nilai budaya Bali dalam kemasan yang nyaman khas gaya tropis. Seluruh pembuatannya kami lakukan sendiri, mulai dari menciptakan motif dengan teknik handprint atau sablon tradisional, tenun, hingga menjadi koleksi pakaian dengan desain yang modern, stylish, dan nyaman. Cap Bali dirancang untuk menyatu dengan iklim tropis dan gaya hidup santai namun tetap elegan,” tandas Fitri. (Z-10)
Koleksi bertema Surreal Dreams karya Rifqi Hawari meraih gelar juara favorit dalam kompetisi Indonesia Young Fashion Designer Competition (IYFDC) 2025.
Brand lokal Filoposy berkolaborasi dengan penyedia teknologi fashion Style3D menampilkan teknologi digital berbasis AI dan 3D di panggung Indonesian Fashion Week (IFW) 2025.
Ketua Asosiasi Perancang-Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Poppy Dharsono mengatakan tahun ini IFW mengusung tema Ronakultura Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved