Beli Token Listrik Diskon 50 Persen Awal 2025, Segini Batasannya!

PEMERINTAH menetapkan kebijakan pemberian diskon tarif listrik sebesar 50% sebagai kompensasi atas kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% pada tahun 2025.

Diskon ini akan diberikan selama dua bulan pertama, yaitu pada Januari dan Februari 2025.

Baca juga : Korban Vendor PLN, Warga Cimahi Didenda Rp10 Ju

Diskon tarif listrik ini akan dirasakan oleh 81,4 juta pelanggan dengan daya listrik 2.200 volt ampere (VA) ke bawah. Tidak diperlukan proses registrasi atau pendaftaran khusus untuk menikmati manfaat ini, karena diskon akan langsung diterapkan secara otomatis.

Secara lebih rinci, kategori pelanggan yang berhak mendapatkan diskon tersebut adalah:

• Pelanggan rumah tangga daya 450 VA: 24,7 juta pelanggan

  Baca juga : Daftar Pelanggan Rumah Tangga yang Dapat Diskon Tarif Listrik PLN 50 Persen pada 2025

• Pelanggan daya 900 VA: 38 juta pelanggan

• Pelanggan daya 1.300 VA: 14,1 juta pelanggan

• Pelanggan daya 2.200 VA: 4,6 juta pelanggan

  Baca juga : Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) Tahun 2024 Kembali Lampaui Target

Berdasarkan informasi dari Hotline PLN Mobile, pelanggan dengan daya 450 VA hingga 2.200 VA memiliki batas maksimal pemakaian listrik setara 720 jam nyala.

Batas Maksimal Pembelian Token dengan Diskon 50% Berikut estimasi batas maksimal pembelian token listrik dengan diskon 50%, berdasarkan ketentuan jam nyala maksimal:

1. Daya 450 VA:

• Maksimal pemakaian: 324 kWh (720 jam nyala)

  Baca juga : Alirkan Listrik sampai Pelosok Daerah 3T

• Tarif listrik: Rp 415/kWh

• Total biaya: Rp 134.460

• Diskon maksimal: Rp 67 ribu per bulan

2. Daya 900 VA:

• Maksimal pemakaian: 648 kWh (720 jam nyala)

• Tarif listrik: Rp 1.352/kWh

• Total biaya: Rp 876.096

• Diskon maksimal: Rp 438 ribu per bulan

3. Daya 1.300 VA:

• Maksimal pemakaian: 936 kWh (720 jam nyala)

• Tarif listrik: Rp 1.444,70/kWh

• Total biaya: Rp 1,35 juta

• Diskon maksimal: Rp 676 ribu per bulan

4. Daya 2.200 VA:

• Maksimal pemakaian: 1.584 kWh (720 jam nyala)

• Tarif listrik: Rp 1.444,70/kWh

• Total biaya: Rp 2,28 juta

• Diskon maksimal: Rp 1,14 juta per bulan

Kebijakan ini diharapkan mampu meringankan beban masyarakat menghadapi kenaikan PPN, sekaligus mendorong efisiensi penggunaan listrik di rumah tangga. (Hotline PLN Mobile/Z-10)