Konsep dan Pemetaan Tax Amnesty Harus Diperjelas

DIREKTUR Eksekutif Indef Enny Sri Hartati mengatakan sebelum masuk kepada masalah percepatan Undang-Undang Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) dengan DPR, pemerintah harus lebih dahulu menetapkan definisi dan rambu-rambu yang bisa dipahami masyarakat awam.

Dia melihat memang tax amnesty merupakan langkah rekonsiliasi terutama untuk mendapatkan database yang lebih faktual dari para wajib pajak. Namun, hal sebaiknya, kata dia, itu hanya menjadi implikasi dan bukan untuk tujuan.

"Memang dengan tax amnesty, akan memperluas objek wajib pajak dan potensi penerimaan pemerintah. Namun, jadikan peningkatan penerimaan itu sebagai implikasi bukan tujuan. Tax amnesty ini merupakan win-win solution," ujarnya saat dihubungi, Kamis (7/4)

Persoalan tax amnesty, kata Enny, sebenarnya bukan pada tahapan perlu atau tidak dan penting atau tidak, melainkan harus meluruskan skema tax amnesty yang masih campur aduk.

"Sampai hari ini belum ada titik temu antara konsep yang akan diajukan pemerintah dan disepakati DPR. Setidaknya definisi dan rambu-rambu yang sama-sama harus dipatuhi oleh wajib pajak. Saya khawatir bila rambu-rambu pengampunan pajak tidak jelas, wajib pajak bukannya memanfaatkan tax amnesty untuk patuh tapi malah justru memainkan hal tersebut. Akibatnya malah dikhawatirkan semakin merugikan upaya target peningkatan penerimaan negara," tukas Enny. (Try/OL-5)