Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Pascamerger, CIMB Niaga Auto Finance Lebih Agresif

16/3/2016 04:40
Pascamerger, CIMB Niaga Auto Finance Lebih Agresif
()

PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) memasang target penyaluran kredit kendaraan roda empat Rp14 triliun di 2016.

Pascapenggabungan unit usahanya dengan PT Kencana Internusa Artha Finance (KITAF) di akhir 2015, CNAF mantap mengekspansi pasar otomotif dengan basis permodalan lebih besar.

“Sejak 1 Januari 2016 CNAF memiliki kombinasi pembiayaan otomotif, yakni penggabungan CNAF, KITAF, dan autoloan dari CIMB Niaga ke CNAF. Atas dasar ini kita confidence bisa mencapai target penyaluran Rp14 triliun tahun ini,” jelas Presiden Direktur CNAF Hendra Sugiharto di acara pengundian program undian berhadiah di kantor pusat CNAF, Jakarta, Selasa (15/3).

Sebagai perbandingan, tahun lalu CNAF dan KITAF total berhasil menyalurkan Rp9,2 triliun untuk pembiayaan kendaraan roda empat.
Pascapeleburan, kedua unit usaha pembiayaan dengan segmentasi yang hampir mirip itu memasang strategi pertukaran basis data kreditur yang tercatat tiap bulannya bertambah 80 ribu untuk mengukuhkan eksistensi di industri pemasaran.

“Memang pasar otomotif belum pulih betul, dengan perbaikan ekonomi kita harapkan market otomotif naik 5%-10%. Kalaupun stagnan, dengan posisi CNAF sekarang masih bisa tercapai,” kata Hendra.
Di sisi lain, CNAF meluncurkan program bertajuk Semarak 5+ CNAF. Program tersebut terdiri dari lima prog­ram utama, di antaranya tawaran bunga mulai 0,05%, tenor sampai dengan 5+1 tahun, approval kredit hanya 5 jam, dan gratis Tabungan CIMB Niaga Rp500 ribu dan program Undian Berhadiah.

“Program ini diadakan sebagai apresiasi kepada nasabah mengingat debitur CNAF terus bertambah. Sampai akhir 2015, debitur mencapai 166.683 nasabah. Jumlah cabang mencapai 68 cabang,” ujar Marketing Director CNAF Zainudin Samaludin. (Fat/*/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik