Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
SEJUMLAH saham perusahaan Group Lippo hari ini, Jumat (19/10), masih mengalami pelemahan. Berdasarkan catatan Media Indonesia, dari 15 saham perusahaan Group Lippo yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), delapan diantaranya masih berada di zona merah.
PT Star Pacifik (LPLI) mengalami penurunan yang signifikan sebesar 10,8% dari harga Rp148 per saham ke Rp132. PT Matahari Department Store (LPPF) turut merosot 4,66% dari harga Rp5.900 ke Rp5.625 per saham. PT Matahari Putra Prima (MPPA) juga anjlok 2,94%.
PT Multipolar (MLPL) turun 2,44% dari harga Rp82 ke harga Rp80 per saham. PT Lippo CIkarang (LPCK) turun 2,26% dari harga per saham Rp1330 menjadi Rp1300. PT Multipolar Technology (MLPT) anjlok 1,96%, Siloam International Hospitals (SILO) turun 1,23% dan Lippo Karawaci turun 0,73%.
Analis Senior CSA Research Institue Reza Priyambada mengatakan, proses hukum yang menyandung PT Mahkota Sentosa Utama selaku pengembang mega proyek Meikarta masih mempengaruhi kinerja harga saham-saham yang termasuk dalam Group Lippo. Dirinya mengamini bila disebut proses hukum dan proses pembangunan dua hal yang berbeda.
“Cuma kan di market beda. Itu akan balik lagi ke persepsi masyarakat. Di sini kita bisa lihat bahwa pernyataan kuasa hukum belum cukup bantu tingkatkan kepercayaan investor terhadap saham-saham terkait property,” jelas Reza.
Investor saat ini masih menunggu-nunggu sesuatu terutama riil progress pembangunan Meikarta. Terlebih penggeledahan rumah Bos Group Lippo, James Riyadi, Kamis (18/10), memberikan sentiment buruk bagi performa saham. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved