Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

OJK Minta BPD Segera Wujudkan Integrasi

Try/E-3
23/2/2018 08:11
OJK Minta BPD Segera Wujudkan Integrasi
(ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) mendorong seluruh Bank Pembangunan Daerah (BPD) di Indonesia agar mempercepat upaya pengintegrasian untuk meningkatkan skala ekonomi dan efisiensi sehingga BPD bisa lebih bersaing dan meningkatkan peran mereka.

"BPD bersama Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) harus segera mempercepat upaya mewujudkan BPD yang terintegrasi," kata Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso saat membuka pertemuan BPD seluruh Indonesia di Manado, Sulut, kemarin, melalui siaran persnya.

Menurut Wimboh, untuk mewujudkan itu, beberapa aspek perlu diselesaikan dalam waktu dekat, di antaranya ialah peningkatan core banking system pada beberapa BPD, penerapan switching yang melibatkan semua BPD, penuntasan buku pedoman perusahaan yang terstandardisasi, peningkatan dan penyetaraan kapasitas SDM, serta pengembangan produk dan layanan keuangan yang kompetitif. "Saya ingin BPD jadi jawara di daerah masing-masing."

OJK, lanjut dia, juga terus mendorong BPD dan industri perbankan untuk meningkatkan layanan dan produk digital serta besinergi dengan perusahaan fintech (teknologi finansial) atau memiliki lini usaha fintech.

Untuk itu, OJK mendorong BPD terus meningkatkan infrastruktur dan SDM terkait teknologi informasi agar mampu mengembangkan otomasi proses bisnis internal dan inovasi produk/layanan teknologi keuangan di BPD.

OJK pun meminta BPD bisa berperan banyak menyalurkan kredit produktif, khususnya bidang infrastruktur dan usaha mikro, kecil, dan menengah.

"BPD juga harus memiliki kemampuan menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) termasuk KUR Klaster, bekerja sama dengan BUMDES/BUMADES yang sebentar lagi banyak berdiri, memperluas jangkauan layanan agen-agen branchless banking (LAKU PANDAI) di daerah dan sebagai penyalur Bansos nontunai," katanya.

Terakhir, Wimboh meminta BPD berperan aktif dalam Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah untuk mencari terobosan membuka akses keuangan masyarakat di daerah.

Pada kesempatan itu, diluncurkan tiga produk dari Program Transformasi BPD, yaitu logo bersama dan tagline BPD, integrasi switching, dan buku pedoman perusahaan.

Per Desember 2017, aset BPD naik 14,2%, dana pihak ketiga tumbuh 17,2%, dan kredit tumbuh 9,1% dengan rasio kredit NPL di 3,2% (yoy).



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya