Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PAKAR Post Publication Organization-Stakeholder Advisory Group (PPO-SAG) Hans Kroder mengungkapkan Indonesia menjadi salah satu negara yang menerapkan ISO 26000 dengan sangat baik. Menurutnya, sudah banyak perusahaan di Tanah Air, baik berskala nasional maupun internasonal yang menggunakan standar panduan tanggung jawab sosial tersebut guna berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan.
"Banyak perusahaan yang mempertimbangkan isu-isu dengan mengacu pada ISO 26000. Mereka melihat apa yang telah dilakukan dan apa yang masih harus dilakukan untuk mencapai performa CSR yang diharapkan," ujar Kroder di Depok, Jawa Barat, akhir pekan lalu.
Ia menyebutkan sedianya terdapat berbagai metode yang dapat digunakan untuk mengimplementasikan kegiatan social responsibility. Bahkan, akuntabilitas perusahaan dalam menerapkan social responsibility pun dapat terlihat dari laporan perusahaan yang dibuat dengan mengacu pada format yang dikembangkan Global Reporting Initiatives.
Ketua Umum Corporate Forum for Community Development (CFCD) itu mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus menggaungkan ISO 26000 dan ISO lain yang berhubungan dengan kegiatan CSR seperti ISO 31000 kepada dunia bisnis di seluruh Tanah Air, dan secara khusus kepada 300 perusahaan yang sudah tergabung dalam CFCD.
Ia juga menyebutkan pihaknya akan membantu menyusun rencana aksi nasional (RAN) dan rencana aksi daerah (RAD) dalam pencapaian SDGs pada 2030 dan meluncurkan program Kampong CSR to SDGs yang sudah ditandatangani lebih dari 40 perusahaan.
Di sisi lain, CFCD siap membantu terkait dengan Peraturan Menteri ESDM No 41 tentang Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat yang mengharuskan ada blue print di tingkat provinsi dan rencana induk untuk berbagai perusahaan tambang.
"Intinya kami mempunyai cita-cita untuk dapat memberikan manfaat seoptimal mungkin bagi seluruh pihak yang terlibat," ujar Sudarmanto. CFCD mengusulkan agar social responsibility dapat masuk kurikulum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved