Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
TANAH bergerak yang terjadi di Desa Bantar, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, Jawa Tengah, terus terjadi. Lebih dari 2.000 warga yang ada di Dusun Sikenong, Desa Bantar, dan Desa Suwidak, terisolasi karena akses jalan terputus. “Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara telah mengevakuasi ibu hamil dari Desa Suwidak, kemarin. Evakuasi melewati jalan setapak yang terjal karena jalan terputus. Sekarang ibu hamil itu sudah di tempat aman,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjarnegara, Arif Rahman, Rabu (10/1).
Hingga sore kemarin, relawan dibantu anggota Polri dan TNI telah membuka akses jalan terputu. Namun, untuk mengevakuasi warga yang terisolasi, warga harus berjalan kaki sejauh 3 kilometer (km). “Kami sudah memasok sembako bagi warga Dusun Sikenong dan Desa Suwidak sebab akses jalan masih sulit,” ujar Arif. Sementara itu, di Provinsi Bangka Belitung, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Pangkalpinang menghimbau seluruh transportasi laut untuk waspada.sebab ketinggian gelombang di perairan sebelah utara Bangka mencapai 6 meter.
Prakirawan BMKG Kelas I Pangkalpinang, Anggun Rahmania, mengatakan pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini tinggi gelombang, yang berlaku 24 jam mulai pukul 07.00 pada hari ini. Prakiraan gelombang jalur Penyeberangan di Bangka Belitung untuk di Selat Bangka tinggi gelombang 3 meter, Selat Gelasa 4 meter, Selatan Bangka 5 meter, dan Selat Karimata 4 meter. Untuk itu, BMKG mengimbau bagi trasportasi laut yang melalui jalur utara Bangka terutama kapal-kapal nelayan untuk waspada. (LD/RF/N-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved