Luhut Janjikan Kemudahan dan Interkonekvitas Pelabuhan untuk Investor

16/5/2017 10:15
Luhut Janjikan Kemudahan dan Interkonekvitas Pelabuhan untuk Investor
(ANTARA)

MENTERI Koordinator Perekonomian Luhut Binsar Pandjaitan berjanji akan memberikan kemudahan bagi pihak-pihak yang ingin berinvestasi di Indonesia. Hal itu diungkapkan kepada lebih dari 1.000 pelaku usaha pelabuhan, maritim, dan logistik yang berasal dari 50 negara yang berkumpul pekan lalu di Bali.

“Saya akan membukakan karpet merah kepada siapapun yang ingin berinvestasi di Indonesia. Saat ini beberapa BUMN pelabuhan di Indonesia sudah menjalin kerja sama dengan perusahaan di Asia dan Eropa untuk pengelolaan pelabuhan,” ujar Luhut melalui keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (16/5).

Lebih lanjut, ia menjelaskan terbukanya peluang investasi di Indonesia karena semakin kuatnya konekvititas antarpelabuhan di Tanah Air. Dengan program Tol Laut, kata Luhut, lalu lintas logistik antarpulau menjadi lebih mudah dan terjangkau. Hal itu membuat harga bahan pokok mampu menurun di daerah-daerah terpencil.

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan keterjangkauan harga bahan-bahan pokok di pulau-pulau terpencil (terjauh) yang telah dimulai sejak tahun lalu. Upaya tersebut mampu menurunkan harga barang lebih dari 20%,” ujarnya.

Penurunan tersebut, diakui Menteri, karena semakin terhubungnya pulau dan pelabuhan dengan program Tol Laut. Luhut pun optimistia bahwa angka penurunan harga tersebut dapat terus ditingkatkan seiring dengan meningkatnya kapasitas pengiriman dan bertambahnya rute.

“Menurunnya harga barang akan menggairahkan pertumbuhan ekonomi di daerah. Itu akan memicu berbagai kegiatan ekonomi dan investasi baru,” imbuhnya.

Luhut mengapreasiasi kinerja BUMN terutama di sektor pelabuhan yang telah mampu membuka peluang ekonomi baru di daerah dengan meningkatkan rute dan layanan bagi pengiriman barang dengan lebih efektif dan efisien.

Dia juga menjelaskan pemerintah terus memiliki komitmen terhadap membangun infrastruktur karena pelabuhan merupakan kunci untuk pengembangan ekonomi dunia dan mengembangkan ekonomi di Indonesia.

“Pelabuhan adalah kunci pengembangan ekonomi. Saat ini, Indonesia sedang mengembangkan 5 pelabuhan besar dan lebih dari 100 pelabuhan kecil,” lanjutnya.

Menurut dia, pelabuhan besar akan berfungsi sebagai hub. Sedangkan pelabuhan kecil akan menjadi pendukung hub. Sehingga barang-barang dari dan ke luar negeri dapat diambil dari pelabuhan kecil dan dikirimkan atau diterima dari luar negeri melalui pelabuhan besar sebagai hub.

“Kerja sama dan kolaborasi antarpengelola pelabuhan merupakan kunci untuk mengundang investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya. (RO/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya