Kisah Gambrang Kromong dan Pinjol Ilegal di Pentas Janji Soekma

TEATER Abang None (Abnon) Jakarta kembali menghadirkan produksi teater berjudul Janji Soekma: Langgam Gambang Kehidupan. Pentas ini adalah sekuel dari lakon mereka yang berlangsung sedekade silam, Soekma Daja.

Janji Soekma disutradarai Wawan Sofwan dan diproduseri Maudy Koesnaedi. Fitria Aprilia (sebagai Lia) dan Lutfi Adriansyah (Daus) yang juga bermain di lakon Soekma Djaja akan kembali bermain di Janji Soekman. Kini, keduanya menjadi pemeran utama di cerita ini.

Janji Soekma: Langgam Gambang Kehidupan mengisahkan tentang Lia, generasi termuda di keluarga seniman Soekma Djaja yang berjuang memenuhi janji pada almarhum ayah angkatnya, Maman Djaja untuk menghidupi warisan leluhur Gambang Kromong Soekma Djaja. Namun, rencana dan strategi yang telah dirancang terhalang situasi berbahaya akibat salah satu personel terlibat hutang pinjaman online (pinjol) ilegal. Lia harus memutuskan antara menjaga gambang kromong atau menjualnya demi keselamatan semua orang.

“Teater Abnon Jakarta menampilkan cermin kehidupan masyarakat Betawi. Gambang Kromong tentu menjadi salah satu poin penting, dan bagaimana Teater Abnon merespons budaya yang dikenal sehari-hari oleh masyarakat Betawi. Di luar itu, kami juga mencoba memasukkan bagaimana situasi yang menjadi fenomena dan isu saat ini, yakni pinjol ilegal. Ini cara Teater Abnon merespons situasi saat ini,” kata sutradara Wawan Sofwan yang bergabung secara virtual dalam konferensi pers pentas Teater Abnon Jakarta Janji Soekma di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Kamis, (21/9).

Fitria Aprilia yang memerankan karakter utama Lia, mengatakan salah satu pesan yang disampaikan dalam lakon ini adalah persistensi Lia. Sebagai generasi muda dari keluarga musikus tradisi Gambang Kromong, ia tidak menyerah dengan tantnagan yang dihadapi.

“Janji Soekma ini seperti janji terhadap diri sendiri. Dan semangat pantang menyerah. Kalau di prekuelnya dulu Lia lebih ke pengikut seniornya. Di Janji Soekma, sekarang dia yang menjadi pemimpin dari kelompok musik Gambang Kromong,” kata Fitri di konferensi pers.

Produser Janji Soekma, Maudy Koesnaedi berharap pentas teater itu bisa menumbuhkan kecintaan generasi muda dengan kebudayaan Betawi. Pentas Janji Soekma akan berlangsung di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ) pada 6-8 Oktober 2023 pukul 14:00 WIB dan 19:00 WIB. Tiket pementasan dijual mulai dari Rp250 ribu–Rp500 ribu yang tersedia di tiket.com. (M-1)