Film di Platform Streaming Boleh Ikut Seleksi Piala Oscar 2021

SELASA (28/4) lalu, The Academy (panitia penyelenggara Piala Oscar) akhirnya berkenan mengakomodir film-film yang berbasis pada platform online dalam seleksi nominasi Anugrah Oscar 2021. Kompromi ini diambil sebagai jalan tengah untuk menyiasati dampak dari pandemi covid 19, yang mengakibatkan sebagian besar bioskop di seluruh dunia terpaksa harus berhenti beroperasi  sementara waktu.

Jika merujuk pada tradisi dalam seleksi Oscar pada tahun-tahun sebelumnya, seluruh film yang masuk dalam nominasi Oscar wajib tayang terlebih dahulu di bioskop selama jangka waktu tertentu. Namun jika aturan ini tetap diberlakukan selama masa pandemi, bisa dipastikan perhelatan Oskar ke-93 tahun depan, terpaksa harus ditunda.

Untuk menjamin perhelatan Piala Oscar ke-93 tetap terselenggara, akhirnya pihak The Academy pun bersepakat untuk mengizinkan film-film yang rilis di platform streaming online untuk masuk dalam seleksi nominasi Oscar tahun depan. Dengan catatan, film-film ini harus dirilis di beberapa platform streaming yang telah ditentukan penyelenggara..

" Komitmen kami untuk itu tidak akan berubah dan tak tergoyahkan," ungkap ungkap presiden The Academy David Rubin dan CEO Dawn Hudson dalam sebuah pernyataan yang terlampir dilaman resmi oscar.org, Selasa (28/4).

"Meskipun demikian, kami harus berkompromi dengan pandemi covid 19 ini yang secara historis mengharuskan pengecualian sementara ini untuk aturan kelayakan penghargaan kami,” tambahnya.

Dalam surat edaran tersebut juga ditegaskan bahwa keputusan pelibatan layanan streaming online dalam seleksi Oscar ini merupakan alternatif yang akan diambil oleh pihak The Academy hanya selama masa tanggap darurat wabah covid 19 di AS.

Namun, jika pemerintah telah mencabut kebijakan pembatasan sosial dan gedung-gedung bioskop telah dibuka kembali, pihak studio yang ingin film mereka memenuhi syarat nominasi Oscar wajib merilis kembali filmnya ke bioskop, setidaknya selama tujuh hari berturut-turut.

Sebelumnya aturan konservatif yang diterapkan oleh The Academy ini juga sempat menyebabkan beberapa film yang rilis di Netflix seperti "The Irishman" dan "Marriage Story" terkendala untuk masuk dalam seleksi nominasi Oscar. Namun, setelah pihak Netflix memberikan izin untuk menayangkannya di bioskop, akhirnya film-film ini pun dapat berlenggang dalam nominasi Oscar . (M-4)