Mempersiapkan Konsep Bisnis

FAZA Meonk tampaknya cukup lihai mengolah potensi yang dimilikinya. Dia mengaku telah mempersiapkan konsep  bisnis  untuk  menopang  kehidupan dan penghidupan dari karakter Si Juki kreasinya tersebut. Ia paham cara memperlakukan Si Juki sebagai intellectual property, dan berhasil mengembangkan licencing business model untuk mengoptimalkan  potensi ekonomi yang lekat pada karakter buatannya itu. Pelan tapi pasti Faza Meonk mulai melakukan ekspansi ke berbagai medium baru untuk terus memperkenalkan Si Juki, melalui adaptasi ke lini gim, film, animasi, dan aneka ragam merchandise.

“Saya termasuk kreator yang mikirin cara agar Si Juki ini tidak terkungkung dalam citranya sebagai karakter komik saja, bila prinsip bisnisnya adalah licencing business model maka saya pikir Si Juki punya kesempatan untuk masuk ke berbagai medium bisnis lain,” tutur Faza.

Menurutnya untuk licencing business model ini belum banyak kreator lokal yang melek, akhirnya tahun 2012 dia mulai mempelajari itu dan mulai memetakan bagaimana caranya bisa mengembangkan konsep bisnis itu nanti-nya. “Ini kan sebenarnya bisnis izin doang ya, misalnya kita produsen sepatu pengen di sepatu kita ada gambar mickey mousenya, maka kita minta izin sama Disney buat masang gambar mickey mouse di sepatu kita, lalu kita bayar sewa ke sana,” tambah Faza.

Transformasi

Sejauh ini, Si Juki telah bertransformasi menjadi berbagai jenis produk, dari yang awalnya hanyalah merupakan karakter komik strip  yang ‘gratisan’, ia mampu bertransformasi ke bentuk produk yang memiliki biaya produksi paling tinggi, yaitu film layar lebar pada 2017. Tak hanya itu, Si Juki The Movie bahkan berhasil menyabet predikat Box Office dan memenangkan sejumlah penghargaan film bergengsi Tanah Air. Faza mengaku sangat bangga Si Juki bisa diadaptasi ke layar lebar dan diterima oleh masyarakat Indonesia sebagai salah satu film animasi keluarga terbaik.  

“Bikin film merupakan salah satu impian saya, saya juga orang yang suka dengan film, saya di kampus belajar tentang produksi film animasi, jadi ketika dapat kesempatan bikin film ya pasti dengan senang hati akan saya ambil."

Menurut pendapatnya soal film animasi ini bukan soal dirinya saja, tapi cakupannya lebih luas, ini adalah soal ranah industri animasinya.

“Ketika saya berkesempatan untuk bikin film animasi Si Juki kemarin, saya berharap industri animasi di Indonesia bisa mulai berkembang,” tutur Faza.

Berkaitan dengan pendapatan, apakah profesi seorang komikus menjanjikan atau tidak? Faza Meonk punya jawaban menarik. Menurutnya hari ini profesi seorang komikus adalah profesi yang cukup menjanjikan, karena telah banyak platform komik yang bisa dikatakan mampu menggaji para seniman komik ini secara layak. Selain itu, kini banyak bidang usaha kreatif yang membutuhkan skill yang dimiliki oleh seorang komikus, seiring dengan meningkatnya kebutuhan konten visual untuk informasi dan iklan produk.

“Kalau dulu, komikus itu hanya dipandang sebagai hobi bukan profesi, maka sekarang komikus bisa dikatakan profesi. Jadi kalau ada anak yang bilang orangtuanya, aku pengen jadi komikus, harusnya orangtua sekarang enggak perlu khawatir karena bisa diusahakan untuk menjadi komikus di zaman sekarang ini. Jalannya pun ada banyak, untuk disebut  komikus kini enggak harus nerbitin komik dalam versi cetak. Banyak platform digital yang justru ngasih gaji komikus untuk tiap karyanya, dan sekarang telah jadi bisnis model baru sehingga komikus udah bisa disebut sebagai profesi,” jelas Faza.

Dia bercerita, profesi komikus sekarang cukup menjanjikan. “Misalnya kalau yang dikontrak sama webtoon itu kayaknya gajinya bisa Rp5juta-Rp10 juta ada, itu baru gaji dari platfformnya. Sedangkan komikus kan  bisa punya waktu-waktu senggang untuk mengerjakan proyek-proyek lainnya, jadi sumber uangnya sebenarnya banyak sih kalau saya lihat,” tambahnya.

Namun ketika kami tanya perihal gaji, lelaki 28 tahun ini hanya tersenyum dan memberikan gambaran bahwa kini ia telah bisa menggaji sebanyak 25 karyawan di perusahaan miliknya. “Sekarang saya udah bisa ngegaji 25 orang di perusahaan saya mungkin itu bisa jadi gambaran kan akhirnya,” pungkasnya. (Bus/M-4)

Biodata

Nama : Faza Ibnu Ubaydillah Salman (Faza Meonk)
Tempat, Tanggal lahir : Bandung, 23 Agustus 1991
Pekerjaan
- Komikus
- Creative Director
- Film Maker
- Creativepreneur

Karir
2018 Ketua Asosiasi Komik Indonesia bersama BEKRAF
2016 Sutradara & Peulis Skenario Film Animasi Si Juki The Movie
2014 Executive Director PIONICON
2012 komikus dari Komik Strip "Si Juki"