Minum 100 ml Jus Setiap Hari Tingkatkan Risiko Kanker

Banyak anggapan meminum jus buah alami setiap baik bagi kesehatan. Namun pernyataan itu dibantah para ahli. Baru-baru ini mereka memperingatkan orang-orang 'ditipu' untuk berpikir jus buah 'alami' itu sehat, meski dikemas dengan gula.

Pernyataan itu diperkuat dengan penelitian kepada 101.257 orang, berusia sekitar 42 tahun di awal studi. Penelitian itu dilanjutkan sekitar 5 tahun.

Asupan mereka lebih dari 3.000 item makanan dan minuman yang dinilai pada awal penelitian. Setiap enam bulan, setiap peserta mengisi dua kuesioner diet selama 24 jam.

Dilansir dari dailymail, hasil penelitian menunjukkan setiap 100ml jus per hari, risiko kanker seseorang meningkat sebesar 18%. Untuk jus buah murni yang dikonsumsi setiap hari, kenaikannya mencapai 12% baik diperas atau dijual dalam botol. Sementara untuk minuman manis, seperti pop diet atau bersoda meningkatkan potensi kanker 19%.

"Kita terus ditipu untuk berpikir yang alami secara otomatis sama dengan sehat, tetapi sama sekali tidak terjadi," kata Profesor Nikolai Petrovsky, dari Flinders University di Australia.

Penelitian lainpun menunjukkan minuman manis meningkatkan lemak tubuh di sekitar perut. Bahkan jika seseorang memiliki berat badan yang sehat, dapat meningkatkan pertumbuhan tumor.

Obesitas diketahui sebagai penyebab 13 jenis kanker yang berbeda. Namun studi baru menemukan orang yang langsing pun berisiko lebih tinggi, jika mereka minum minuman manis atau jus buah.

Penelitian ini mengasumsikan ada hubungan sebab akibat yang nyata antara asupan minuman manis dan kanker yang sedang berkembang. Namun  korelasinya masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.

"Kami merekomendasikan untuk tidak minum minuman manis untuk mengurangi risiko kenaikan berat badan dan karena itu kanker," ujar Susannah Brown dari World Cancer Research Fund.

Jadi, untuk saat ini sebaiknya andalkan air putih untuk memuaskan dahaga. (M-3)

Baca juga : Seruput Dinginnya Nitro