Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Serunya Bisa Berjalan di Atas Air

Suryani Wandari Putri
04/11/2018 07:40
Serunya Bisa Berjalan di Atas Air
(MI/WANDARI)

KERAGUAN tampak di wajah Asyara Gobel dan Whida Azka Asyifa, siswa kelas 4 SD Negeri Tugu 4 Depok, kemudian memberanikan diri menceburkan kakinya ke kolam berukuran sekitar 2 meter x 5 meter. Bukan untuk berenang, tapi berlari di atas permukaan air sembari dituntun penjaga yang berada di luar kolam tersebut. Dengan berjalan secepat yang ia bisa, hasilnya Asyara mampu berjalan di atas air tanpa tenggelam lo. Namun, beberapa percobaan lainnya, kaki kecilnya malah tenggelam dan susah diangkat lo. Kok bisa ya?

Asyara bukan berada di kolam biasa, ia sedang bermain di wahana baru bernama magic liquid di Margo City Mall Depok, Rabu (31/10). "Magic liquid merupakan event pertama di Kota Depok yang menyajikan permainan seru bagi customer setia, terutama anak-anak, untuk merasakan sensasi berjalan di atas air," kata Marketing Comunication Manager Margo City Mall, Ibu Rani Fitriwati.

Cairan ajaib itu mampu mengental, bahkan mengeras di dasar kolam. Inilah salah satu alasan mengapa wahana ini mengasyikkan, ya cara mainnya justru menghindar untuk tidak ternggelam di kolam dengan kedalaman 45 sentimeter ini. Ditambah, menurut ibu Rani, wahana ini dapat  mengembangkan kreativitas dan ketangkasan motorik anak. "Kalau tenggelam susah lagi ke atasnya, berat sekali ngangkat kaki," kata Asyara usai bermain wahana ini selama 15 menit.

Sobat Medi tertarik? Jangan lupa, kegiatan seru ini diselenggaran sampai 11 November saja lo. Penasaran bukan? Yuk, ulik dulu bareng Medi! (M-3)

Perubahan wujud
Bereksperimen tentu menjadi hal yang seru, apalagi kegiatan ini bisa menghasilkan proses sains lo. Tentu sobat Medi masih ingat dengan ekperimen membuat slime bukan? Slime ini diketahui mengalami proses perubahan wujud benda dari cair menjadi seolah-olah padat karena bisa diangkat tangan.

Kita tahu di dunia ada tiga sifat benda, yakni padat, cair, dan gas. Magic liquid pun tak berbeda jauh lo. Cairan ini mengalami perubahan dari cair dan padat. Campuran air dan tepung maizena membuat cairan bisa dipegang, tapi cepat mencair kembali. Tepung ini dipilih karena memiliki kandungan khusus, biasanya digunakan untuk mengentalkan sebuah adonan masakan. "Tepung ini jika dicampurkan dengan air akan menghasilkan kekentalan tertentu dan mampu menopang beban tubuh kita," kata Ibu Rina.

Tenang sobat, tepung yang terbuat dari bahan makanan ini aman untuk kulit lo. Tak akan menyebabkan kulit alergi atau iritasi. Apalagi, liquid ini pun mudah dibersihkan, baik pada kulit maupun pakaian kita.

Lebih dari seribu kilogram tepung
Sebenarnya sobat Medi bisa nih membuatnya di rumah, tapi harus tahu takarannya dulu ya. Untuk kolam ini, pihak penyelenggara membutuhkan lebih dari satu ton atau sekitar seribu kilogram tepung sari pati jagung yang dicampurkan dengan ratusan liter air.

Namun, tahukah sobat, campuran keduanya ini bisa dengan cepat mengental dan mengendap di dasar kolam sehingga air berada di atasnya dalam kurun waktu sekitar 30 menit saja lo.

Endapan inilah yang seolah-olah menjebak kaki sehingga susah diangkat ke atas permukaan. Makanya, untuk menjaga kekentalan itu, pihak penyelenggara pun harus terus mengaduknya, bahkan saat malam sekalipun lo. "Ada alat khusus yang bekerja semalaman untuk bertugas hanya mengaduk cairan ini."

Aktif bergerak dan saling membantu
Terjebak dalam kolam magic liquid ini mirip seperti lumpur isap yang sering kita dengar ya sobat? Bedanya, lumpur isap harus dihadapi dengan santai dan tenang. Sebaliknya, di magic liquid semakin banyak bergerak, maka semakin mudah mengeluarkan diri lo.

"Ya, kuncinya harus aktif bergerak. Jika pasif, dengan cepat akan tenggelam," kata ibu Rina senada dengan penjaga kolam. Jika sudah begini, penjaga sigap membantu menggali liquid dan merekomendasikan untuk membuat gerakan kecil pada bagian tubuh yang tenggelam. "Namun, ingat, jangan mengangkat terlalu keras ya. Karena endapan yang menutup kaki tersebut berat, takutnya mencederai kaki," lanjut bu Rani.

Sobat, kolam ini bisa dinikmati semua umur lo, kapasitas kolam pun bisa menampung 5 orang hingga 7 orang sehingga kalian bisa mainnya dengan orangtua ya. Namun, sebelum bermain, sobat harus melepas semua perhiasan dan aksesori yang melekat pada tubuh ya, hal ini untuk menjaga kenyamanan bersama. Yuk, coba sebelum ketinggalan!



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya