Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

27/4/2019 08:10

Kolase Indonesia, Konser Persatuan Pasca Pemilihan

Pemilu pada Rabu, 17 April silam, ialah momentum bangsa Indonesia untuk memilih pemimpin yang mengakar dan selalu bekerja demi kepentingan rakyat. Namun, tidak dimungkiri, pesta demokrasi tersebut juga telah memicu polarisasi dalam masyarakat.

Kondisi yang meresahkan tersebut mendorong sejumlah musisi tanah Air untuk menghelat ajang yang mengajak publik merajut kembali untaian benang persatuan. "Walaupun berbeda pilihan sejatinya adalah sebuah keniscayaan. Namun, perbedaan tidak boleh berujung pada perpecahan. Kita boleh berbeda arah, tapi bangsa tidak boleh terbelah," tutur musikus dan jurnalis foto senior, Hariyanto Boejl, saat membuka konser bertajuk Kolase Indonesia, di Kemang Dimsum Festival, Jakarta, Kamis (25/4) malam.

Baca Juga

Video Lainnya