Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
KEMENTERIAN Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengajak generasi muda untuk menyebarkan ataupun mengunggah konten dan informasi yang positif ke media sosial.
Hal itu dilakukan agar konten dan informasi negatif perlahan-lahan bisa berkurang. Demikian yang disampaikan Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Rosarita Niken Widiastuti saat membuka acara talkshow konten informasi digital dengan tema Jaga Jagad Maya, Jaga Budaya Indonesia.
"Diharapkan workshop ini, generasi muda mendorong dan mengajak yang lainnya untuk membuat konten positif, sehingga konten negatif ini akan berkurang," katanya di Grand Studi Metro TV, Jakarta, Rabu (25/1). Ia pun berharap masyarakat bisa menggunakan media sosial secara positif dengan mengunggah konten yang sesuai dengan nilai-nilai budaya Indonesia.
Hadir pula pada kesempatan tersebut, antara lain Direktur Pemberitaan Media Indonesia Usman Kansong, Staf Ahli Menteri Kominfo Henri Subianto dan Pakar Medsos Wicaksono.
Niken menyampaikan bahwa hampir 50% masyarakat Indonesia adalah pengguna internet. Berdasarkan data APJII, kata dia, pengguna internet Indonesia sekitar 132,7 juta. Dan dari sekian banyak pengguna internet ada 80 juta yang aktif di media sosial.
Menurutnya, medsos memiliki dua sisi, positif dan negatif. Sisi positif, ketika medsos bisa memberikan informasi ataupun interaksi secara cepat. Namun, medsos juga memiliki sisi negatif.
"Sisi negatif ini justru mendominasi medsos. Hoax, ujaran kebencian, memutarbalikkan fakta, provokasi, hal-hal yang berkaitan dengan SARA, dan lainnya dengan mudah digunakan melalui medsos," tuturnya.
Saat ini, sambungnya, banyak masyarakat yang ingin cepat dalam menyebarkan informasi tanpa melakukan cek ulang terhadap kebenaran informasi tersebut. Jika informasi yang salah dan diviralkan oleh banyak orang, kata Niken, maka informasi tersebut nantinya akan dianggap sebagai kebenaran.
"Dari Dirjen IKP Kominfo berinisiatif untuk membuat dan menyelenggarakan workshop Kidi (konten informasi digital) tujuannya untuk mengajak generasi muda, memproduksi informasi atau konten yang positif. Pemerintah tentu tidak bisa sendirian dalam melawan hoax, atau membuat konten informasi yang positif, tapi ini perlu partisipasi dari masyarakat," tandasnya.(OL-4)
Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, menegaskan komitmen terhadap pengembangan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
Ikatan Keluarga Dewan (IKD) DPRD DKI Jakarta menggelar berbagai perlombaan di Rumah Dinas Ketua DPRD DKI Jakarta
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rany Mauliani, mendukung Pemprov DKI Jakarta mempercepat transformasi digital di sektor perdagangan tradisional
Pemprov DKI Jakarta berkomitmen pembenahan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rany Mauliani, mengapresiasi Program Pemutihan Ijazah yang tertahan atau tertunda
Komisi A DPRD DKI Jakarta mengusulkan agar sebidang lahan milik PT. Billymoon tetap dimanfaatkan oleh warga RW 10 dan masyarakat Pondok Kelapa
DPRD DKI Jakarta mengapresiasi langkah Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta yang siap berkolaborasi mendukung pertumbuhan ekonomi
Para anggota DPRD DKI Jakarta menjadi peserta fashion show yang diselenggarakan Sekretariat DPRD DKI Jakarta
DPRD DKI Jakarta bersama Pemerintah Provinsi DKI menyepakati besaran nilai Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike, kembali ambil bagian dalam Turnamen Bulu Tangkis DPRD DKI Jakarta Cup yang digelar oleh Sekretariat DPRD DKI Jakarta.
Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Drs. H. Khoirudin memberikan pesan di HUT ke-80 RI
Chemi, seorang pria muda penuh semangat dan berjiwa sosial tinggi, tiba-tiba harus mengalami hal yang tidak diinginkan.
PFI menyelenggarakan FIFest 2025 sebagai upaya mendorong transformasi sosial berbasis budaya filantropi.
Berikut petikan wawancara jurnalis Media Indonesia, Mohamad Farhan Zhuhri, dengan Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya Andira Reoputra
Divisi Humas Polri bekerjasama dengan Media Indonesia menggelar Pelatihan Penulisan Berita dan Artikel yang diikuti perwakilan Humas Polda seluruh Indonesia.
Hewan kurban ini berasal dari unit-unit usaha Media Group seperti Metro TV, Media Indonesia, Indocater, dan Pangansari Utama
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Pelatihan ini merupakan wadah bagi para anggota polri untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan dalam menjalankan tugas-tugas Humas Polri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved