Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
APLIKASI peta yang ada di ponsel pintar (smartphone), Google Maps menambahkan firur baru pada layanannya yaitu Lapor Cuaca Buruk.
Fitur tersebut bisa membantu pengguna saat menghadapi masalah di jalan akibat cuaca buruk saat berkendara, seperti jalan banjir, jarak pandang rendah hingga jalan yang belum diaspal, seperti dilaporkan oleh situs Android Police. Hal tersebut bertujuan untuk membantu pengendara menavigasi atau menghindari masalah cuaca yang bisa menimbulkan bahaya.
Melansir dari situs berita Mashable (17/2), pengguna bisa melaporkan kejadian-kejadian tersebut ke Google Maps seperti halnya pengemudi melaporkan keberadaan polisi, kendaraan yang mogok, atau masalah-masalah lain yang ada saat menggunakan Google Maps.
Untuk sementara waktu, fitur Lapor Cuaca Buruk hanya diluncurkan untuk Google Maps di Android Auto dan aplikasi Google Maps di perangkat iPhone. Kemungkinan fitur tersebut akan segera tersedia untuk pengguna Android.
Sebelumnya, Google Maps juga melakukan inovasi dengan menambahkan beberapa fitur yang memudahkan pengguna saat berkendara. Mulai akhir tahun lalu, Google Maps sudah mengintegrasikan laporan komunitas dari Waze dan menambahkan fitur pencarian lokasi yang telah disimpan.
Awal bulan ini, pengguna aplikasi Google Maps juga bisa menyesuaikan ikon kendaraan mereka. Dengan fitur-fitur terbaru tersebut, diharapkan pengguna bisa lebih waspada terhadap kondisi jalan dan menghindari rute yang berisiko akibat cuaca buruk. (H-2)
Selain itu, Google Maps juga dilengkapi dengan opsi untuk melihat peta dalam mode 3D atau menggunakan tampilan Street View untuk melihat gambar dari jalanan tertentu.
Google Maps adalah salah satu aplikasi peta dan navigasi paling populer di dunia.
GOOGLE Maps saat ini baru saja menjalin kerja sama terbaru dengan KRL (kereta rel listrik) Jabodetabek untuk menyediakan fitur pemantauan jadwal real time terkait kedatangan dan rute kereta.
Google Maps bukan sekadar aplikasi navigasi biasa. Ada banyak fitur tersembunyi yang bisa membantu perjalanan menjadi lebih mudah dan efisien.
Penggunanya dengan mudah bisa melihat peta, mendapatkan arah jalan, menemukan tempat, serta menjelajahi berbagai lokasi di seluruh dunia secara real-time.
Berdasarkan kronologi kejadian, truk datang dari arah Dago Bandung hendak menuju ke Lembang. Saat melintas di jalur tanjakan ekstrem dan berkelok, truk tidak kuat melaju hingga terguling
Jalan protokol maupun jalan tol di sekitar Jakarta pada aplikasi Google Maps memiliki lambang warna hijau yang berarti lowong.
Fitur yang disediakan Google Maps bermanfaat bagi masyarakat untuk lebih cepat mengenal perluasan kebijakan ganjil genap dengan cara yang praktis
PARA pengguna kendaraan bermotor pribadi baik roda dua maupun roda empat bisa menghindari sistem ganjil genap dengan mencari rute alternatif menggunakan Google Maps.
Menurut Anies, jalur sepeda itu lebih fleksibel karena melewati rute-rute yang tidak dilalui kendaraan motor dan mobil.
Google mengimbau kepada pengendara roda dua agar berhati-hati saat menggunakan aplikasi Google Maps sebagai penunjuk arah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved