Blokir TikTok di Tangguhkan, Aplikasi RedNote Mendominasi App Store AS

PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump menunda tanggal pemblokiran TikTok. Aplikasi asal Tiongkok itu diberikan waktu 75 hari untuk mengikuti aturan undang-undang Amerika Serikat (AS) sebelum diblokir. Namun, sepekan sebelum TikTok di-banned pemerintah AS, para pengguna sebetulnya sudah bersiap untuk bermigrasi ke aplikasi video lainnya dan RedNote menjadi salah satu aplikasi yang mendapat pengaruh positif dari pemblokiran tersebut, RedNote sukses menduduki posisi puncak di App Store untuk wilayah AS.

Kendati akses TikTok kini kembali dibuka, hal itu ternyata tak menghalangi RedNote untuk terus mendapat pengguna baru. Dikutip dari TechCrunch, Aplikasi yang juga asal Tiongkok itu kini masih mempertahankan posisi puncak di App Store, setelah menarik sekitar 700.000 pengguna baru di Amerika Serikat.

Meskipun TikTok saat ini sudah kembali online, tapi seluruh fitur pada aplikasi tersebut belum berjalan maksimal. Perpindahan pengguna TikTok ke RedNote pun menjadi sinyal publik kepada anggota parlemen AS dan Meta bahwa mereka lebih suka bergabung dengan aplikasi China lain yang mirip dengan TikTok daripada kembali ke Instagram Reels. 

Adapun sejak munculnya wacana pemerintah AS memblokir TikTok, sejumlah aplikasi video seperti RedNote, Likee, Clapper dan Flip ramai diunduh pengguna Amerika Serikat di App Store, membawa mereka menduduki posisi No. 1, 2, 4, dan 10 dalam Daftar Teratas Keseluruhan hingga Senin (20/1) waktu Amerika Serikat.

Menariknya, karena aplikasi RedNote masih menggunakan bahasa Mandarin dalam pengaplikasiannya, aplikasi pembelajaran bahasa Duolingo juga melaporkan lonjakan sekitar 216% dari pengguna AS, banyak dari mereka mencoba mempelajari bahasa Mandarin lewat aplikasi tersebut sejak pekan lalu. (H-3)