Rodgers Sebut Infeksi Covid-19 Rasanya Seperti Naik Kilimanjaro

PELATIH Leicester City Brendan Rodgers, Jumat (29/5), menyebut infeksi covid-19 sama rasanya seperti naik Gunung Kilimanjaro.

Pelatih asa Irlandia Utara itu merupakan pelatih Liga Primer Inggris kedua yang mengonfirmasi terinfeksi covid-19 setelah pelatih Arsenal Mikel Arteta, Maret lalu.

"Saya sulit berjalan dan itu rasanya seperti saat naik Gunung Kilimanjaro. Semakin tinggi Anda mendaki, semakin sulit Anda bernafas," ujar Rodgers.

"Berjalan 10 yard rasanya sangat berat. Saya ingin berlari namun tidak bisa."

"Kami libur sepekan saat harusnya bermain melawan Watford (14 Maret). Sepekan kemudian saya merasakan gejala covid-19," lanjutnya.

Mantan pelatih Liverpool dan Celtic itu menambahkan istrinya juga terinfeksi covid-19.

"Selama tiga pekan saya kehilangan indera penciuman dan perasa. Saya merasa lemah. Sepekan kemudian, istri saya mengalami hal yang sama," ungkap Rodgers.

"Kami kemudian dites dan kami dipastikan positif covid-19," imbuh pelatih berusia 47 tahun itu.

Liga Primer Inggris sepakat untuk bermain lagi mulai 17 Juni setelah kompetisi ditunda pada Maret akibat pandemi covid-19.

Leicester saat ini menduduki peringkat tiga klasemen di belakang Liverpool dan Manchester City. (AFP/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama