Juku Eja Jaga Peluang Kudeta

PSM Makassar meraih hasil positif kala melakoni partai ke-25 Liga 1 melawan Arema FC, kemarin. Menjamu ’Singo Edan’ di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, skuat asuhan Robert Rene Alberts tersebut menang tipis 2-1.
Tuan rumah membuka keunggulan dengan cepat, saat laga baru berjalan 7 menit. Muhammad Syamsuddin Rachmat yang mendapat umpan apik dari Wiljan Pluim langsung mencetak gol.

’Singo Edan’ menyamakan kedudukan melalui gol Ahmad Hardianto pada menit ke-61. Namun, 8 menit berselang, Guy Junior Ondoua membawa tuan rumah unggul 2-1 dan memastikan kemenangan PSM melalui tendangan jarak dekat.

“Senang dan bersyukur bisa memenuhi janji mencetak gol untuk PSM. Seperti janji saya ketika bergabung, saya berupaya mencetak gol-gol kemenangan bagi tim ’Juku Eja’ seperti hari ini,” ujar Guy Junior.

Kemenangan atas Arema membuka peluang ’Juku Eja’ mengudeta Persib Bandung dari puncak klasemen sementara. ’Juku Eja’ berhasil mengan­tongi 44 poin, sama dengan ’Maung Bandung’ yang baru akan memainkan laga ke-25 melawan Persipura, hari ini.
Namun, kemenangan atas Arema harus dibayar mahal oleh PSM. Dua pemain pilar PSM, kiper utama Rivky Mokodompit dan penyerang Ferdinand Sinaga, mengalami cedera dalam laga tersebut.

Ricky harus ditarik keluar menit ke-83 setelah berbenturan dengan rekannya, Fauzan Jamal. Ferdinand Sinaga mengalami cedera jelang akhir pertandingan.

“Pergelangan kaki Ferdinand Sinaga memang terkilir pada pertandingan hari ini (kemarin). Begitu pun dengan Rivky Mokodompit, juga lututnya terkilir setelah bertabrak­an dengan Fauzan Jamal,” kata Rene Alberts seusai pertandingan.

Mengenai seberapa parah kondisi cedera dari kedua pemain, dirinya mengaku belum bisa memberikan kepastian. Pelatih asal Belanda itu mengaku cedera keduanya akan ditangani tim medis dan diharapkan tidak parah sehingga bisa kembali dimainkan pada pekan ke-26 kompetisi Liga 1 musim 2018.

“Kita belum tahu separah apa cedera yang dialami keduanya. Kita berharap kondisi keduanya tidak mengkhawa­tirkan,” jelas mantan pelatih Arema tersebut.
Balas dendam

Bali United akan menjamu Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) di Stadion Kapten I Wayan Dipta Stadium, malam nanti. Laga kali ini akan menjadi kesempatan balas dendam ’Serdadu Tridatu’ yang dipermalukan di kandang ’Naga Mekes’, julukan Mitra Kukar, dengan skor 1-3 pada Liga 1 edisi musim lalu.

Skuat ’Serdadu Tridatu’ juga akan mencoba bangkit pascaterpuruk di laga kontra Sriwijaya FC, 6 Oktober lalu. Mereka gagal memetik poin setelah dikalahkan tuan rumah 2-3 di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang.

Dari rekor pertemuan kedua tim, Bali United memang memiliki rekor kurang memuaskan. Dari 6 kali pertemuan dengan Mitra Kukar, Bali United hanya mampu memetik 1 kemenangan, 2 imbang, sedangkan 3 partai lain menjadi milik ’Naga Mekes’.

Namun, itu tak menjadi alas­an bagi ’Serdadu Tridatu’ untuk menyerah. Karena bermai­n di kandang, Bali United berpeluang besar meraih kemenangan. Terlebih ckuat arahan Widodo Cahyono Putro tercatat hanya sekali kalah dalam lima laga terakhir. (Ant/R-1)