Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Selangkah lagi City Raih Mimpi

Satria Sakti Utama
02/4/2018 07:00
Selangkah lagi City Raih Mimpi
(AFP PHOTO / Paul ELLIS)

MUSIM ini boleh jadi menjadi momen terbaik bagi Manchester City. Dengan bantuan sang pelatih Josep Guardiola, the Citizens punya kans mengakhiri musim dengan tiga gelar (trebble winners).

Gelar Piala Liga Inggris sudah di tangan sejak akhir Februari dan selanjutnya ialah titel Liga Primer. Dengan keunggulan 16 poin atas Manchester United, City kini hanya butuh satu kemenangan lagi untuk mengunci gelar.

Semakin spesial karena pesta juara bisa jadi akan dilakukan City di hadapan rival sekota, Manchester United, ketika kedua tim bersua di pekan ke-32 pada Sabtu (7/4) mendatang.

"Kami tampil cermat khususnya di babak pertama. Semua orang berkomitmen untuk memenangi pertandingan. Sekarang satu pertandingan lagi dan kami akan menjadi juara," ujar Guardiola.

Namun, mantan arsitek Barcelona dan Bayern Muenchen itu buru-buru menepis pikiran soal mengunci gelar. Ia mengaku memilih fokus untuk laga selanjutnya melawan Liverpool di leg pertama Liga Champions. "Saya mengerti orang-orang bicara soal (Manchester) United, tapi sebenarnya kami harus memikirkan Liverpool," ujar Guardiola.

"Kami harus pergi ke Anfield dengan perasaan yang bagus. Sekarang masih ada waktu beberapa hari untuk menyiapkan diri," imbuhnya.

Pernyataan Guardiola itu memang tidak berlebihan. Pasalnya, jika mereka bisa melewati hadangan Liverpool, peluang untuk meraih tiga gelar semakin besar. Di kompetisi domestik, langkah mereka hampir tidak mungkin bisa dikejar para pesaing seusai mengalahkan Everton.

Saat bermain di Goodison Park, David Silva dkk mengunci poin keunggulan dengan skor 3-1. Gol 'Manchester Biru' dipersembahkan Leroy Sane, Gabriel Jesus, dan Raheem Sterling di paruh pertama. Sebaliknya gol balasan tuan rumah diciptakan Yannick Bolasie di menit ke-63 melalui tendangan spekulasi dari luar kotak penalti.

Di lain pihak, Manajer Everton Sam Allardyce tidak menyalahkan anak didiknya atas kekalahan timnya. Ia pun hanya bisa memuji kualitas tim tamu.

"Anda tidak dapat menyalahkan pemain untuk betapa sulitnya mereka mencoba hari ini dan bagaimana mereka memperbaiki diri di babak kedua. Anda hanya dapat mengagumi kualitas tim yang punya keunggulan 16 poin di puncak klasemen," tutur pelatih yang sering kali disapa Big Sam itu.

Berebut runner-up

Sementara itu, Manchester United berhasil merebut kembali posisi kedua klasemen yang sempat dikuasai Liverpool selama beberapa jam. Kesuksesan itu didapat 'Setan Merah' setelah melabrak Swansea 2-0 berkat gol Romelu Lukaku (5') dan Alexis Sanchez (20').

Berkat tambahan tiga angka tersebut, MU menoleksi 68 poin, unggul 2 angka atas Liverpool yang pada laga sebelumnya sukses mengalahkan Crystal Palace 2-1.

"Kami ingin finis kedua di musim ini dan punya 10 poin lebih banyak daripada musim lalu, mencetak lebih banyak gol, dan lebih sedikit kemasukan. Di kompetisi lain kami mungkin menjadi pesaing utama perebutan gelar," ujar Mourinho.

(AFP/Skysport/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya