Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
LAGA PSG kontra Dijon dalam Ligue 1, 18 Januari membuat Neymar mendapat cemoohan dan dinilai egois. Saat itu Neymar tidak memberikan kesempatan kepada kesempatan Edinson Cavani untuk menjadi algojo tendangan penalti di menit ke-87. Padahal, Cavani butuh satu gol tambahan untuk menjadi pemain yang paling banyak menyumbang gol bagi PSG. Namun, mantan striker Barcelona tersebut menegaskan memiliki alasan kuat dirinya mengeksekusi penalti itu.
“Hal yang tidak mungkin tidak tahu soal rekor itu. Namun, pelatih telah memutuskan sayalah algojo penalti. Semua di ruang ganti tahu akan hal itu dan saya mengambil tanggung jawab tersebut,” ujarnya. Neymar menyatakan sama sekali tidak memiliki masalah dengan Cavani, yang mencetak rekor itu saat menghadapi Montpellier pekan lalu. Ia bahkan siap membantu rekannya itu mencetak gol demi gol. “Tentu saja saya berharap ia terus mencetak gol untuk PSG,” pungkas Neymar. (BBC/R-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved