Tiga Poin demi Perbesar Asa

PERFORMA Real Madrid dan Tottenham Hotspur tengah disorot. Di beberapa laga terakhir, kedua tim yang akan berhadapan dalam lanjutan penyisihan Grup G Liga Champions Eropa dini hari nanti di Stadion Wembley gagal memperlihatkan penampilan terbaik. Madrid, yang merupakan juara bertahan, pekan lalu secara mengejutkan ditundukkan tim promosi Girona 1-2 di La Liga. Kekalahan itu menjadi bukti Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan tengah menghadapi masalah serius. Setali tiga uang, Hotspur juga terpuruk di dua laga terakhir. Kekalahan beruntun di ajang Liga ­Primer Inggris dan Piala Liga membuat pamor the Lilywhites julukan Tottenham juga menurun.

Karena itu, laga kedua tim kali ini akan menjadi penawar luka. Hadiah untuk tim pemenang ialah peluang lolos babak knock out makin besar. Tim pemenang hanya butuh tambahan satu poin di dua laga tersisa untuk lolos. Walaupun bermain di kandang Hostpur, Madrid tetap diunggulkan.Predikat juara bertahan dan mental tim yang sudah teruji menjadi alasan Los Blancos dinilai akan meraih kemenangan. Terlebih Madrid memiliki pengalaman manis saat mengunjungi markas Hotspur. Di Liga Champions Eropa enam tahun lalu, gol tunggal Ronaldo mempermalukan Hotspur di depan pendukung mereka.

Namun, bukan tidak mungkin kali ini Madrid akan pulang dengan kesedihan. Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane masih akan kehilangan empat pemain utamanya. Kiper Keylor Navas, duo bek Raphael Varane dan Dani Carvajal, serta Gareth Bale mungkin masih akan absen. Kiko Casilla akan berdiri di bawah mistar gawang Madrid, sedangkan pemain muda Achraf Hakimi akan mengisi pos bek kanan. Tanpa Bale, Zidane juga akan kembali menerapkan skema 4-3-1-2 dengan Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema sebagai ujung tombak.

Di sisi lain, di bawah asuhan Mauricio Pochettino, Hotspur lebih menggigit. Menahan imbang Madrid di Santiago Bernabeu pada laga ketiga Grup H menjadi bukti. Belum lagi Hotspur mungkin akan mendapatkan amunisi tam-bahan dengan tampilnya penyerang utama Harry Kane yang absen dalam dua laga sebelumnya. “Kami harus menganalisis dan mengambil keputusan terbaik. Saya cukup optimistis saat ini, tapi semua bergantung pada apa yang dirasakan Harry (Kane),” ujar Pochettino.

Laga mudah
Wakil Inggris lainnya, Liverpool akan kembali menghadapi laga mudah saat menjamu klub Slovenia NK Maribor di Anfield. Kemenangan tujuh gol tanpa balas di pertemuan pertama tidak menutup kemungkinan akan diulangi Mohammed Salah dan kolega kali ini. Pelatih Liverpool Jurgen Klopp menyebut timnya punya potensi untuk tampil dalam penampilan tertinggi. Namun, konsistensi masih menjadi masalah.

Dalam lima laga terakhir the Reds mampu meraih dua kemenangan besar, 7-0 kontra Maribor dan 3-0 saat melawan Huddersfield Town. Namun, sisanya mereka harus dipermalukan 1-4 oleh Tottenham Hotspur serta ditahan Manchester United dan Newcastle United.
“Kami mungkin untuk menampilkan yang terbaik, tapi kami harus menemukan konsistensi. Ini membutuhkan waktu, itu saja,” kata mantan pelatih Borussia Dortmund itu. (AFP/Goal.com/R-2)