Polisi belum Keluarkan Izin Laga Persib Lawan PS TNI

LAGA lanjutan kompetisi sepak bola Liga 1 Indonesia antara Persib Bandung dan PS TNI di Stadion si Jalak Harupat, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, pada Sabtu (5/8) mendatang, masih dapat dipastikan apakah bisa dihadiri penonton atau tidak.

Pasalnya, pihak kepolisian belum mengeluarkan izin laga perdana putaran kedua Liga 1 tersebut. Polres Bandung sebagai penanggung jawab keamanan ingin memastikan terlebih dulu terkait surat rekomendasi boleh tidaknya penonton hadir di stadion.

Kapolres Bandung, AKBP M Nazly Harahap, melalui Kabag Ops Polres Bandung, Kompol Widi Setiawan, mengungkapkan, tim tuan rumah Persib bisa menggelar pertandingan di Stadion si Jalak Harupat. Namun, pihaknya tak mau gegabah langsung mengeluarkan izin.

"Akan kami konfirmasi dulu ke PSSI serta panitia penyelenggara lokal terkait surat itu, mana yang harus kita dilaksanakan. Akan kita adakan rapat khusus dengan melibatkan panitia penyelenggara," ujarnya, Kamis (3/8).

Menurutnya, Polres Bandung harus memastikan surat rekomendasi tersebut. Hal itu penting agar saat pelaksanaan pertandingan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Ia menuturkan, saat ini pihaknya masih memegang keputusan dari Komisi Disiplin PSSI. Jika pertandingan ternyata tidak bisa disaksikan penonton di stadion, ia memastikan pihak kepolisian akan tetap melakukan upaya pengamanan.

"Kita masih tetap menerjunkan personel kemanan, jangan sampai pertandingan malah merugikan pihak pengelola stadion maupun Persib itu sendiri," katanya.

Berdasarkan surat yang diterima Polres Bandung, PT Liga Baru Indonesia (LBI) memperbolehkan laga disaksikan penonton, tetapi tanpa atribut. Sementara, Komisi Disiplin PSSI tegas menyatakan laga Persib harus tanpa penonton.

Seperti diberitakan, Persib mendapatkan sanksi dari PSSI yaitu larangan penonton menghadiri pertandingan selama lima laga. Sanksi itu sudah mulai berlaku ketika Persib bertemu dengan Perseru Serui pada pertandingan terakhir putaran pertama lalu. Selanjutnya larangan menghadirkan penonton juga berlaku saat laga melawan PS TNI, Arema, Sriwijaya FC, dan Persegres Gresik United. (OL-2)