Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
PRESIDEN Joko Widodo kerap mencuri perharian publik dengan berbagai kegiatan dadakan yang bernuansa humanis. Dialah presiden pertama RI yang memelopori cara kerja blusukan--bertatap muka dan berdialog langsung dengan masyarakat.
Kebiasaan Jokowi itu tidak hanya diikuti para menteri dan kepala daerah di Indonesia, tetapi juga digemari pemimpin negara sahabat. Salah satunya ialah Presiden Filipina Rodrigo Duterte.
Ketika berkunjung ke Indonesia September tahun lalu, Duterte tampak sangat bahagia ketika diajak Presiden Jokowi blusukan bareng ke pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Menurut Sekretaris Kabinet Parmono Anung, dengan blusukan tersebut, Jokowi ingin menunjukkan kepada pemimpin negara lain cara menyelesaikan isu-isu di masyarakat. "Yang menjadi kelebihan dan sekaligus konsentrasi Presiden Jokowi ialah melihat persoalan langsung di lapangan. Dengan demikian, beliau juga ingin memberikan contoh kepada pemimpin dunia, sebab persoalan itu tidak bisa hanya dilihat dari perencanaan dan laporan di atas meja saja," ujar Pramono, ketika itu.
Pada hari kedua lawatannya ke Australia, kemarin, Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull melakukan jalan pagi bersama di Royal Botanic Garden, Sydney.
Di luar agenda resmi kenegaraan, kedua pemimpin dengan mengenakan busana kemeja santai berjalan kaki bersama selama kurang lebih 30 menit mengelilingi taman yang berlatar belakang pemandangan Opera House dan Harbour Bridge yang selama ini dikenal sebagai ikon 'Negeri Kanguru'.
Beberapa kali kedua pemimpin negara itu berinteraksi dengan warga lokal yang sedang berolahraga pagi. Bahkan, PM Turnbull sempat memperkenalkan Presiden Jokowi kepada beberapa warga Australia yang melintas, termasuk dengan seorang ayah yang membawa bayi berusia delapan minggu.
Pengamanan yang tidak begitu ketat membuat jalan pagi bareng kedua pemimpin itu berlangsung santai dan cair. Warga Sydney pun tampak bebas melintas dan menyapa sang presiden.
Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, mengatakan 'diplomasi jalan pagi' tersebut bisa jadi menjadi salah satu cara ampuh untuk meningkatkan hubungan kedua negara di masa depan. "Itu menunjukkan keakraban kedua pemimpin, dan tentu saja sangat positif bagi hubungan baik kedua negara di masa yang akan datang," jelas Bey melalui keterangan resmi dari Istana Kepresidenan.
Seusai jalan pagi, kegiatan dilanjutkan dengan pertemuan resmi yang berlangsung di Admiralty House, kediaman resmi Gubernur Jenderal Australia di Sydney. Di tempat itu, Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan PM Turnbull dan menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama di bidang maritim dan ekonomi kreatif.
Sebelum bertolak kembali ke Indonesia, Presiden dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyempatkan diri untuk bertemu dengan masyarakat Indonesia di Sydney. (Pol/P-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved