PELUANG Erick Thohir untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi calon presiden (Capres) PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo pada pilpres 2024, terbuka lebar. Hal itu diungkapkan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah.
Menurutnya, keputusan pendamping Ganjar pada pilpres mendatang berada di tangan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo yang merupakan elite PDI Perjuangan. "PDIP leluasa mengusung siapapun karena kecukupan ambang batas, lebih lagi Ganjar tidak miliki kewenangan menentukan cawapres, semua bertumpu pada Jokowi dan Megawati," terang Dedi.
Dikatakan Dedi, peluang Erick Thohir menjadi pendamping Ganjar terus hidup lantaran ia memiliki hubungan yang sangat dekat Megawati dan Jokowi. Kedekatan hubungan yang dimiliki Erick Thohir bersama Megawati sudah terlihat sejak lama.
Kedekatan Erick Thohir dengan Megawati terlihat saat renovasi pusat perbelanjaan Sarinah di Jakarta Pusat. Saat meninjau Sarinah yang selesai di renovasi pertengahan tahun lalu, Megawati mengungkapkan kekagumannya. Sarinah sendiri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang didirikan pada 1962 oleh Presiden Soekarno yang bergerak di bidang ritel dan perdagangan. Pendirian Sarinah merupakan upaya yang dilakukan Soekarno untuk mengangkat derajat produk UMKM.
Eks Presiden Inter Milan ini bahkan mengakomodir keinginan putri dari Presiden RI pertama Indonesia Soekarno tersebut untuk menghidupkan kembali pusat perbelanjaan Sarinah di Jakarta Pusat. Kini Sarinah telah hidup kembali sebagai etalase UMKM Indonesia.
Sedangkan dengan Jokowi, Erick Thohir merupakan salah satu menteri andalan dan kepercayaan orang nomor satu di Indonesia tersebut. Kepercayaan besar yang diberikan Jokowi itu tidak lepas Menteri BUMN tersebut berhasil menjawab berbagai penugasan yang diberikan Jokowi seperti mentransformasi Kementerian BUMN jadi lebih baik, melakukan pemberantasan korupsi, menanggulangi pandemi Covid-19 dan memulihkan perekonomian nasional.
"Hal-hal tersebut membuat Erick Thohir berpotensi menjadi pasangan Ganjar Pranowo pada pilpres 2024 mendatang karena hubungan dekat yang dimiliki," jelasnya. (RO/R-2)
