Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
Mantan Ketua DPR Setya Novanto tak akan menghadiri panggilan Kejaksaan Agung hari ini, Rabu (20/1). Novanto merasa belum nyaman dengan situasi saat ini.
"Kalau pembicaraan terakhir kemarin belum (belum akan hadir)," ujar Penasihat Hukum Novanto, Maqdir Ismail, saat dihubungi, Rabu (20/1).
Maqdir menjelaskan kliennya merasa situasi saat ini masih belum nyaman. Sehingga politisi partai Golkar itu mengurungkan hadir pada panggilan Kejaksaan.
Novanto kata dia belum merasa nyaman baik secara situasi maupun psikologis. "Beliau masih merasa situasi nggak begitu nyaman, secara psikologis beliau belum berasa nyaman," jelas Maqdir.
Dia belum dapat memastikan, kapan Novanto akan hadir pada panggilan Kejaksaan untuk memberikan keterangan. Toh kata dia, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
"Kalau waktunya sudah nyaman, bagaimanapun ini masih penyelidikan," ujar Maqdir.
Kuasa Hukum Novanto yang lain, Firman Wijaya juga mengatakan saat ini secara situasional belum memungkinkan. Firman mengisyaratkan, Novanto bakal hadir jika kondisi politik sudah kondusif
"Kita menunngu situasi kondusif jadi pertimbangan bobotaspek psikologis politis disamping teknis yuridis," pungkas dia.
Sedianya hari ini Novanto bakal diperiksa Kejaksaan Agung. Dia bakal dimintai ketrangan perihal dugaan pemufakatan jahat di balik pencatutan nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Kejaksaam Agung sudah memanggil Novanto dua kali, tapi tak pernah hadir.(OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved