Headline

Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.

PAN Umumkan Capres 2019 Mei Mendatang

Astri Novaria
25/2/2018 21:15
PAN Umumkan Capres 2019 Mei Mendatang
(ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

PARTAI Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem) sudah resmi mendeklarasikan Joko Widodo sebagai calon Presiden 2019.

Namun, Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai partai yang masuk koalisi pemerintah belum memutuskan siapa capres yang akan diusung pada Pilpres 2019.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan sikap politik PAN terkait Pilpres 2019 akan ditentukan pascarapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Mei mendatang.

"Kita putuskan arah politik PAN di Pilpres 2019 pasca Rakernas kita di bulan Mei ya," ujar Edy saat dihubungi, Minggu (25/2).

Pembahasan Rakernas PAN Mei mendatang, kata Eddy, bukan hanya membahas capres tapi juga pemenangan pemilu dan pemenangan pilpres. Di Rakernas nanti PAN juga akan membahas koalisi jelang pilpres dengan beberapa partai.

Namun, Eddy belum menyebut partai-partai mana yang memungkinkan PAN akan berkoalisi di pilpres mendatang. Apakah masuk dalam koalisi partai pemerintah, koalisi Gerindra-PKS ataukah PAN akan membuat koalisi sendiri bersama Demokrat.

Terkait nama nama figur capres atau cawapres selain Jokowi, apakah kembali menjagokan Prabowo atau nama-nama baru seperti Anies Baswedan, Gatot Nurmantyo, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Tuan Guru Bajang (TGB). PAN menyerahkan semua hasilnya dalam Rakernas.

Termasuk, bagaimana peluang nama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan masuk bursa capres dan cawapres. Semua itu, lanjut Eddy, akan menjadi pembahasan di Rakernas PAN Mei mendatang. "Lihat Rakernas nanti," imbuhnya.

Pihaknya berharap ada banyak calon lainnya yang akan berlaga pada Pilpres 2019. Tujuannya agar demokrasi di Indonesia dapat tumbuh dengan baik dan mendapatkan pemimpin yang kompeten untuk menahkodai negeri ini.

"Kami juga berharap bahwa putra-putra terbaik bangsa akan maju di Pilpres 2019 agar demokrasi kita tumbuh dengan baik dan Indonesia akan mendapatkan pemimpin yang paling kompeten dan kapabel selaku komandan negeri ini untuk 5 tahun ke depan," pungkasnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya