Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
TIM investigasi gabungan Polri-Komisi Pemberantasan Korupsi akan diberangkatkan ke Singapura. Mereka akan memintai keterangan penyidik senior KPK Novel Baswedan untuk mengusut kasus penyerangan kepadanya.
"Bapak Ketua KPK Agus Rahardjo juga berkenan untuk mendampingi atau salah satu komisioner untuk mendampingi tim dari Polri," kata Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (31/7).
Tim, kata Tito, akan menggali pengakuan Novel terkiat dugaan keterlibatan jenderal polisi dalam penyiraman air keras kepadanya menjadi projusticia. Unsur KPK pun dilibatkan agar pemberian keterangan Novel lebih fair sehingga mendapatkan informasi yang objektif.
Menurut dia, nantinya unsur dari KPK diperbolehkan untuk memverifikasi teknis yang sudah dilakukan polisi. Namun, KPK belum memberikan jawaban terkiat kesertaan untuk berangkat ke Singapura.
"Mungkin dalam beberapa hari ke depan dalam minggu ini kami akan melakukan pembicaraan dengan komisioner KPK untuk membahas langkah-langkah ini," jelas dia.
Tito pun memastikan, tim gabungan ini berbeda dengan tim pencari fakta (TPF) yang didesak publik untuk segera dibentuk. Namun, tim ini adalah tim investigasi yang hasil pekerjaannya dapat memproses kasus dan menangkap pelaku.
"Tim investigasi bukan mencari fakta lagi. Kalau mencari fakta itu kan tidak projusticia, artinya hasilnya tidak dapat hasilnya langsung diajukan sebagai penyidikan untuk barang bukti kemudian diajukan sampai ke pengadilan," pungkas dia. (MTVN/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved