Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Baru 34%, Pemerintah Optimistis Renovasi GBK Selesai Oktober

Gabriela Jessica Restiana Sihite
26/3/2017 15:30
Baru 34%, Pemerintah Optimistis Renovasi GBK Selesai Oktober
(ANTARA/SIGID KURNIAWAN)

PERKEMBANGAN renovasi dan pembangunan venue Gelora Bung Karno (GBK) untuk Asian Games 2018 hingga sekarang belum mencapai 50%. Namun, pemerintah masih optimistis proyek tersebut bisa diselesaikan sesuai jadwal, pada Oktober tahun ini.

PT Adhi Karya (persero) Tbk sebagai kontraktor utama renovasi GBK mencatat perkembangan pembangan fisik baru mencapai 33,8%. Pembangunan dan renovasi venue GBK terbagi tujuh paket, yaitu AG 1 (stadion utama), AG 2 (training facility), AG 3 (stadion renang), AG 4 (lapangan hoki, panahan, dan sepakbola A/B/C), AG 5 (Istora), AG 6 (stadion tenis indoor dan centercourt) dan AG 7 (Stadion Madya, Stadion Softball, Baseball, dan Gedung Basket).

"Secara keseluruhan progress 33,8%. Tapi kami masih optimistis selesai sesuai target (Oktober 2017)," ucap Direktur Utama Adhi Karya Budi Harto di GBK, Jakarta, Minggu (26/3).

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Sri Hartoyo menyebut paket renovasi yang paling besar perkembangannya ialah stadion renang atau stadion akuatik. Renovasi dan pembangunan tambahan tribun di stadion itu mencapai 40%.

Nilai proyek renovasi dan pembangunan sarana dan prasarana Asian Games 2018 yang ditangani oleh Kementerian PU-Pera mencapai Rp6,7 triliun. Sebanyak Rp3,4 triliun untuk pembangunan rumah susun (rusun) atlet dan sisanya, Rp3,3 triliun untuk renovasi dan pembangunan venue GBK.

"Tapi masih ada yang belum terkontrakan sekitar Rp700 juta karena baru proses lelang untuk penataan kawasan. Kalau venue semua sudah terkontrakan," ujar Sri.

Wakil Presiden Jusuf Kalla memperkirakan sebagian besar proyek untuk pagelaran olahraga Asian Games 2018 akan rampung pada akhir tahun. "Progresnya sulit untuk dirata-ratakan karena seluruhnya beda-beda kasusnya. Tapi, sebagian besar akan kelar akhir tahun," pungkasnya.

Sementara Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menargetkan pekan depan daftar 36 cabang olahraga akan siap dirilis. Kini, pihaknya dan Dewan Olimpiade Asia (OCA) tengah mendiskusikan detail cabang olahraga yang akan dipertandingkan.

"Kita lagi dalami cabang olahraga mana yang akan kami kurangi. Minggu besok target kami akan rilis," imbuh Nahrawi. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik