Performa Atlet U-13 Puaskan Pemandu Bakat

PEMANDU bakat Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis Djarum 2016 mengaku puas dengan performa para atlet usia 13 (U-13) yang berhasil lolos ke final audisi. Pada hari pertama final audisi yang digelar di GOR Djarum, Jati, Kudus, kemarin, para pebulu tangkis itu dinilai sudah memiliki teknik dasar bermain yang bagus.

“Permainan finalis U-13 sudah memenuhi ekspektasi. Mereka memiliki teknik dasar yang sangat baik. Kategori U-15 malah di bawah standar yang kita inginkan,” ujar pemandu bakat audisi Fung Permadi, di Kudus, Juamat (2/9). Kriteria standar yang dimaksud para pemandu bakat ialah teknik bermain, kemampuan fisik, dan mental bertanding. Patokan standar diambil dari para atlet yang sudah bermain di bawah naungan PB Djarum.

Berkaca dari penilaian itu, Fung terus terang menyatakan pihaknya akan lebih banyak merekrut pemain dari ka­tegori U-13 ketimbang U-15. Selain itu, PB Djarum memang memprioritaskan pembinaan usia dini. Fung ingin bakat-bakat yang dimiliki usia dini dipandu dan konsistensinya dijaga terus sehingga ketika dewasa, kualitas mereka tidak lantas berkurang.
'
Pemandu bakat lainnya, Christian Hadinata, menambahkan, banyak sekali faktor yang membuat kemampuan atlet tidak berkembang, misalnya, saat kecil mainya bagus, tapi karena tidak konsisten dalam latihan, bakatnya menjadi tidak terasah.

Christian melanjutkan, sejati­nya standar yang diterapkan juga tidak ideal. Kriteria seperti postur yang tinggi, te­naga yang kuat, dan semangat bertanding belum menjadi penilaian utama. Pasalnya, di usia muda, hal-hal seperti itu memang belum terlihat. Dari audisi di sembilan kota, sejatinya terdapat 142 atlet U-13 dan U-15 yang lolos ke seleksi final untuk mendapat beasiswa. Namun, pada final, ada 8 peserta yang tidak hadir. (Mag/R-3)