Jonathan Rea tidak Pusingkan Perebutan Gelar Juara Dunia

PEMBALAP Kawasaki Racing Team WorldSBK Jonathan Rea mengaku tak memusingkan siapa yang akan jadi juara dunia World Superbike (WSBK) musim ini.

Dia mengatakan lebih fokus untuk balapan pada Sabtu (20/11) yang akan berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Namun, Rea menyatakan dirinya optimistis bisa tampil maksimal terlebih dia bisa memperbaiki posisi di sesi latihan bebas kedua (FP2) yang digelar Jumat (19/11). Di FP1, Rea finis di posisi ke-11.

Kemudian di FP2, dia finis kedua di belakang rival terberatnya, Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha with Brixx WorldSBK). Razgatlioglu finis dengan catatan waktu 1 menit 34,230 detik. Sementara Rea 0,174 detik setelah Razgatlioglu.

Menurut Rea ada permasalahan teknis di FP1. Sayangnya solusi tidak datang dengan cepat. "Tapi, di FP2, saya melakukan penyelamatan yang baik untuk menemukan ritme bagus, untuk bisa lebih cepat, dan motor juga tidak ada masalah," ujar Rea di area paddock Sirkuit Mandalika.

Baca juga: WSBK Mandalika Berkah Bagi Warung Kopi, Soto dan Nasi, Sehari Bisa Kantongi Rp1 Juta

"Saya optimistis untuk besok. Soal juara dunia, saya tidak berpikir soal itu, saya hanya fokus dengan balapan. Fokus dengan superpole, posisi start sangat penting," kata Rea lagi.

Untuk balapan pada Sabtu, diprediksi Sirkuit Mandalika akan diguyur hujan. Mendengar kabar tersebut, Rea justru menyatakan balapan semakin seru jika memang permukaan lintasan ternyata tidak kering. "Hanya harus lebih sabar," kata dia.

Sementara Razgatlioglu, usai FP2 mengatakan performanya sangat baik karena dia mampu beradaptasi dengan Sirkuit Mandalika yang menjalani debutnya musim ini di kalender WSBK.

Pembalap asal Turki itu mengatakan memang di tikungan pertama sedikit banyak batu-batu kecil yang terbang ke arahnya. Tapi, baginya tidak masalah karena dia sering berlatih dengan sirkuit yang seperti itu dan salah satunya di Argentina.

Sama seperti Rea, Razgatlioglu juga mengaku tidak terlalu memusingkan gelar juara dunia. "Saya hanya ingin menang, fokus dengan balapan," tegasnya.

Untuk kelas Word Supersport (WSSP) yang diikuti Galang Hendra Pratama (Ten Kate Racing Yamaha), Randy Krummenacher dari CM Racing Yamaha menjadi yang paling cepat di FP2 dengan catatan waktu 1 menit 36,726 detik. Dia di FP1 di posisi ketiga.

Sementara di posisi kedua, ditempati Dominique Aegerter yang jadi rekan setim Galang. Lalu di posisi ketiga ialah Raffaele De Rosa dari Orelac Racing VerdNatura. Galang sendiri di posisi ke-17.

Pada Sabtu, akan ada latihan bebas ketiga (FP3) untuk WSBK. Kemudian dilanjutkan dengan superpole untuk WSSP dan WSBK. (OL-4)