Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
ABSENNYA Kento Momota tidak lantas membuat persaingan di Indonesia Masters 2020 di sektor tunggal putra berkurang. Semua pemain akan menampilkan kemampuan terbaiknya di turnamen BWF World Tour Super 500 itu.
"Kalau tidak ada Momota bukan berarti persaingan berkurang. Semua pasti ingin buktikan penampilan terbaik, karena dari babak awal sudah berat. Absennya Momota tidak menurunkan kualitas pertandingan," kata tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, di Istora Senayan, Jakarta, Senin (13/1).
Baca juga: Momota Cidera Patah Hidung Akibat Kecelakaan di Malaysia
Hal senada dikatakan wakil Taiwan, Chou Tien Chen. Menurutnya, persaingan di Indonesia Masters 2020 tetap ketat. Apalagi, turnamen ini menjadi kesempatan untuk mengumpulkan poin untuk berlaga di Olimpiade 2020.
"Tekanan di Indonesia Masters 2020 pasti ada meskipun tidak ada Kento Momota. Masih ada banyak pemain lain yang juga pasti berat untuk dihadapi," kata Chou Tien.
Pada babak pertama nanti, Anthony Ginting yang berstatus unggulan ketujuh akan berhadapan dengan wakil India, Kashyap Parupalli. Sementara itu Chou Tien Chen yang menjadi unggulan kedua akan berhadapan dengan wakil Hong Kong, Lee Cheuk Yiu.
Kento Momota mengalami patah tulang hidung dan tulang pipi serta luka di bagian bibir setelah mengalami kecelakaan di Malaysia. Mobil yang ditumpanginya itu mengalami kecelakaan ketika melaju di Maju Expressway, Malaysia.
Namun sebelum insiden itu, pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia itu secara resmi telah mengundurkan diri dari turnamen Indonesia Masters 2020. (OL-8)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved