Headline

Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.

Sprinter Zohri akan Diisolasi

Ant/R-3
17/7/2018 05:45
Sprinter Zohri akan Diisolasi
(AFP PHOTO / Lehtikuva / Kalle Parkkinen)

PELARI berbakat, Lalu Muhammad Zohri, yang baru mengharumkan nama Indonesia dengan merebut medali emas pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Tampere, Finlandia, tengah difokuskan menghadapi Asian Games 2018.

Agar Zohri lebih fokus dalam mempersiapkan diri, Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) akan 'mengisolasi' atau membatasi kegiatan Zohri setibanya di Tanah Air.

"Biasanya setelah berprestasi atlet dibawa ke sana, ke sini. Semuanya sudah pada tahu, kan? Terus dampaknya seperti apa. Makanya kami benar-benar memproteksi Zohri," kata Sekjen PB PASI Tigor Tanjung di Kantor Kemenpora, Jakarta, kemarin.

Setelah menjadi juara dunia lari 100 meter U-20, atlet asal Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), itu menjadi pantauan banyak pihak.

Atlet berbakat yang berusia 18 tahun itu mendapat berbagai tawaran hadiah dan juga undangan. Untuk mencegah dampak buruk terhadap prestasi Zohri, PB PASI akan mengambil sikap tegas.

PB PASI akan terus berusaha membawa Zohri untuk melanjutkan program latihan yang telah disiapkan demi menghadapi Asian Games 2018.

"Kejuaraan Dunia di Finlandia adalah try out terakhir bagi Zohri. Setelah ini tinggal latihan di sini (Stadion Madya). Makanya kami ingin dia fokus. Waktu sudah tidak lama lagi," tegas Tigor.

Zohri, atlet yang pernah ditempa pelatih asal Amerika Serikat (AS) Harry Mara, akan bertanding untuk dua nomor, yakni lari 100 meter dan lari estafet 4 x 100 meter di Asian Games 2018.

Saat ini Zohri masih ditunggu di Tanah Air setelah menyandang predikat sebagai juara dunia lari 100 meter U-20.

Zohri dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten, malam ini. Penyambutan khusus kepada sang juara Zohri akan dilakukan.

Namun, PB PASI meminta pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk melakukan penyambutan kepada Zohri yang masih kelelahan secara singkat dan sederhana.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya