Ujian Murray di Laga Perdana

PETENIS Inggris Andy Murray bertekad untuk bisa tampil optimal di awal tahun ini. Finalis lima kali Australia Terbuka itu tengah serius menghadapi laga ajang turnamen ATP World Tour 250 Series, Brisbane International. Turnamen yang digelar di Adelaide, Brisbane, Queenland, Australia, tersebut bagi Murray ialah turnamen perdana yang diikutinya setelah absen akibat cedera sejak enam bulan lalu. Murray, sang pemegang dua gelar Wimbledon, mengaku dirinya tidak ragu terjun lagi di kompetisi internasional meski usianya telah memasuki 30 tahun.

"Tetap harus hati-hati dengan badan saya, terutama bagian pinggul. Anggota tubuh yang lain tidak ada masalah. Saya hanya ingin bisa menikmati untuk bermain lagi," kata Murray yang menjadikan Brisbane International sebagai persiapan menuju Australia Terbuka.
Mantan petenis nomor satu dunia itu akan memulai debutnya di Brisbane di babak 16 besar dengan menghadapi Ryan Harrison dari Amerika Serikat (AS), Rabu (3/1). Murray mendapatkan bye sehingga tidak perlu melakoni babak 32 besar. Sebaliknya Harrison lolos dari babak 32 besar setelah mengalahkan petenis asal Argentina Leonardo Mayer dengan skor 6-4, 3-6, dan 6-2.

Hanya saja, setelah Australia Terbuka, Murray mungkin bakal beristirahat sebentar dan memilih untuk melewatkan beberapa turnamen bergengsi. "Istirahat, apalagi ketika sudah tua, sangat penting. Saya harus tahu sampai kapan masih bisa mengayunkan raket."

Babak 16 besar
Selain Murray dan Harrison, yang sudah memastikan diri masuk ke babak 16 besar ialah Horacio Zeballos (Argentina), Alexandr Dolgopolov (Ukraina), dan unggulan keempat Milos Raonic (Kanada), Tiga petenis tuan rumah, yakni Alex De Minaur (Australia), unggulan ketiga Nick Kyrgios (Australia), dan Matthew Ebden (Australia), juga langsung ke babak 16 besar. Di sektor putri, Johanna Konta bernafsu untuk bisa menjadi juara di Brisbane International. Namun, hingga akhir 2017, Konta belum pernah memenangi laga sejak Agustus lalu dan mengalami cedera pada Oktober lalu.

Kini Konta yang menjadi unggulan kelima di Brisbane International lolos dari babak 32 besar setelah menundukkan Madison Keys, petenis 'Negeri Paman Sam' dengan hasil 4-6, 6-4, dan 6-3. Di babak selanjutnya, Konta akan dijamu petenis tuan rumah, Ajla Tomljanovi.
Dia tidak boleh meremehkan petenis Australia kelahiran Kroasia itu yang akan didukung para suporternya. "Brisbane International ialah pertandingan pertama saya dan sudah cukup sulit sejak awal. Keys sangat tangguh dan hebat. Namun, ketika ada peluang datang ke saya, itu harus cepat diambil," kata Konta.

Konta datang ke 'Negeri Kanguru' tidak sendiri. Dia didampimgi pelatih barunya, Michael Joyce, Joyce ialah mantan pelatih petenis Rusia, Maria Sharapova. Di sisi lain, petenis Republik Ceko Petra Kvitova harus angkat koper lebih dulu karena sakit akibat virus. Padahal, juara Wimbledon dua kali itu seharusnya melawan Anett Kontaveit, petenis Estonia. (BBC/Beo/R-4)