Awal Gemilang Tim Panahan

TIM panahan Indonesia membuat kejutan di SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia. Tiga medali telah disumbang para pemanah Indonesia di hari pertama dan kedua cabang olahraga yang berlangsung di Synthetic Turf Field, National Sports Council, Kuala Lumpur Sports City, Malaysia. Di hari pertama, Rabu (16/8), Indonesia sukses meraih emas di nomor individual compound putra dan putri. Emas pertama disumbang pemanah putri Sri Ranti. Di final, Sri Ranti yang tampil konsisten menundukkan pemanah Vietnam Chau Kieu dengan skor 144-142.

Di nomor compound putri, Indonesia juga berpeluang merebut medali perunggu melalui Dellie Thereesyadinda. Namun, dalam perebutan tempat ketiga, Dellie harus mengakui keunggulan pemanah Malaysia Fatin Nur Fatehah. Kesuksesan Sri Ranti diikuti pemanah putra Prima Wisnu Wardhana. Saat menghadapi pemanah tuan rumah Mohd Juwaidi, Prima tampil mengesankan dan merebut kemenangan dengan skor 145-144. Kemarin, cabang panahan kembali menyumbang medali dari nomor beregu compound putri. Trio Srikandi Indonesia Dellie Threesyadinda, Triya Resky Adriya, dan Rona Siska Sari mampu menundukkan Thailand dalam perebutan tempat ketiga.

Ketiga Srikandi Indonesia itu tampil meyakinkan sejak set pertama dan langsung memimpin 55-54. Di dua set berikutnya, Indonesia dan Thailand meraih skor 57-56. Kemudian, di set terakhir, kedua tim sama-sama meraih skor 56 dan memastikan kemenangan Indonesia dengan skor 225-222. Namun, kesuksesan tim putri tidak diikuti tim putra. Langkah tim putra hanya mampu bertahan hingga perempat final setelah takluk dari Malaysia dengan skor tipis 225-226.

Jadi motivasi
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menyambut gembira raihan emas dari cabang panahan. Ia berharap prestasi tersebut memotivasi atlet-atlet Indonesia lainnya untuk merebut hasil terbaik. "Alhamdulillah, Indonesia Raya telah berkumandang dari arena SEA Games 2017 dari cabang panahan saat kita tengah menyambut peringatan ke-72 Hari Kemerdekaan. Prestasi Sri Ranti dan Prima Wisnu menjadi langkah awal yang sangat baik. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi atlet-atlet lain yang untuk meraih kemenangan," ujar Imam dalam keterangan tertulis pada Rabu (17/8).

Chef de Mission Aziz Syamsuddin menyebut raihan dua emas dari panahan merupakan hal luar biasa. "Sri Yanti dan Pramu Wisnu telah mempersembahkan dua medali emas sebagai kado HUT ke-72 RI," kata Aziz. Keberhasilan Sri dan Wisnu itu memang di luar dugaan.
Pasalnya, panahan memproyeksikan medali emas dari compuond beregu putra dan putri. "Saya salut dengan kerja keras Sri dan Wisnu yang begitu tenang menghadapi lawan yang cukup berat," katanya. Persembahan 2 medali emas dan 1 perunggu dari para pemanah membuat Indonesia berada di peringkat kedua klasemen sementara pengumpulan medali.

Posisi pertama didudukui tuan rumah Malaysia dengan 3 emas, 2 perak, 3 perunggu. Setelah emas sepak takraw, kemarin Malaysia menambah dua emas dari cabang panahan di nomor compound beregu putra-putri. (R-2)