Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

Timnas Voli Temui Jalan Terjal

(Ant/Rul/R-3)
26/7/2017 03:45
Timnas Voli Temui Jalan Terjal
(ANTARA/ZABUR KARURU)

TIM nasional voli putra Indonesia gagal melanjutkan performa gemilang pada laga kedua mereka di Kejuaraan Voli Putra Senior Asia Ke-19 yang berlangsung GOR Tri-dharma Petrokimia Gresik, Jawa Timur. Saat menghadapi Kazakhstan, kemarin, tim besutan Samsul Jaiz itu takluk 2-3 (25-23, 25-27, 21-25, 25-21, 13-15). Memang kekalahan itu tidak serta-merta menutup peluang tim ‘Merah Putih’ untuk lolos ke delapan besar.

Namun, mereka harus bisa memenangi laga terakhir melawan Qatar hari ini (Rabu, 26/7) jika mau lolos. Kondisi itu tidak dimungkiri Samsul. “Kami tetap bangga dengan perjuangan para pemain. Para pemain sudah mengalami kemajuan dalam setiap pertandingan sebab tujuan utama kami bukan di kejuaraan ini, melainkan meraih medali emas SEA Games Kuala Lumpur 2017,” kata Samsul.

Samsul pun mengapresiasi perjuangan para pemainnya, terutama pemain junior yang diturunkan dalam ajang itu. Salah satunya Nanda. Menurut dia, meski kalah postur tubuh, timnya mampu menyulitkan Kazakhstan. “Nanda ialah pemain masa depan Indonesia, dan ajang ini dibutuhkan dia serta beberapa pemain lain sebagai pengalaman bertanding di level internasional dengan lawan yang mempunyai postur tubuh lebih tinggi,” katanya.

Pada pertandingan tersebut tim Indonesia memang mampu memberi perlawanan sengit. Kejar-mengejar angka pun terjadi sepanjang laga. Dua spiker timnas, yakni Ardian Sigit dan Rivan Nurmulki, benar-benar menjadi momok bagi lawan dengan smes-smes keras mereka, terutama saat kedudukan 21-21 di set pertama. Indonesia pun berhasil menutup set itu dengan kemenangan 25-23. Konsisi serupa terjadi di set kedua. Sayangnya kali ini para pemain kehilangan fokus di saat-saat terakhir sehingga harus kalah 25-27. Kedudukan pun sementara imbang 1-1.

Saat memasuki set ketiga, tuan rumah sebenarnya berpeluang memanangi laga lantaran beberapa kali memimpin. Namun, sejumlah kesalahan yang dibuat para pemain di saat-saat krusial membuat mereka kembali takluk, kali ini dengan skor 21-25.
Dalam posisi tertinggal 1-2, para pemain pelatnas mencoba bangkit. Saling kejar angka pun kembali terjadi di set keempat. Namun, Kazakhstan yang dimotori Baibekov Kairat kali ini takluk 21-25 sehingga pertandingan pun harus dilanjutkan ke set kelima. Pada set penentuan tersebut Indonesia sebenarnya masih mampu mengimbangi lawan. Sayangnya dewi fortuna belum memihak sehingga mereka takluk 13-15.

Akibat kekalahan itu, Indonesia sementara berada di posisi ketiga klasemen dengan angka 4, di bawah Qatar yang punya nilai sama. Sebaliknya Kazhakstan memastikan tiket ke delapan besar meski masih menyisahkan satu pertandingan melawan Arab Saudi hari ini. (Ant/Rul/R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya