Paksa Cavendish Mundur,Sagan Terkena Diskualifikasi

(BBC/Telegraph/Rul/R-1)
06/7/2017 04:45
Paksa Cavendish Mundur,Sagan Terkena Diskualifikasi
(AFP PHOTO / Lionel BONAVENTURE)

BERAKHIR sudah perjalanan sprinter Team Dimension Data, Mark Simon Cavendish, dalam ajang balap sepeda paling bergengsi sejagat Tour de France (TdF) 2017. Pembalap asal Inggris itu mengundurkan diri pascacedera berat akibat terjatuh saat etape IV TdF 2017, Selasa (4/6) malam WIB. Cavendish terjatuh di lintasan terakhir menuju garis finis yang berada di Vittel, Prancis. Sepedanya menabrak pembatas setelah pembalap Bora-Hansgrohe, Peter Sagan, menyikutnya dari sisi kiri. Akibat peristiwa tersebut, Cavendish menderita cedera bahu kanan. Tim dokter, Adrian Rotunno, mengatakan Cavendish mengalami patah tulang di skapula.

Namun, pembalap berusia 32 tahun yang menjuarai 30 etape di TdF itu tidak mengalami kerusakan saraf dan tidak butuh operasi. Kendati demikian, Cavendish sangat kecewa dengan kondisi yang menimpanya. "Saya merasa tengah berada dalam posisi yang baik untuk menang dan akhirnya saya harus kehilangan momen itu dan bahkan harus meninggalkan TdF, sebuah balapan yang telah saya bangun di keseluruhan karier saya. Rasanya sangat menyedihkan," ujar Cavendish.

Insiden jatuhnya Cavendish itu terjadi saat balapan sejauh 207,5 km dari Mondorf-Les-Bains, Luksemburg menuju Vittel menyisakan 500 meter sebelum garis finis. Cavendish mencoba memanfaatkan celah yang berada di antara Sagan dan pagar pembatas untuk menyalip. Sayangnya, siku kanan Sagan membuat Cavendish terjatuh dan menabrak penghalang sebelum akhirnya tertabrak pembalap Trek-Segafredo, John Degenkolb dan pembalap Uni Emirat Arab, Ben Swift. Atas insiden tersebut, Sagan semula diberikan sanksi berupa pengurangan waktu 30 detik dan 80 poin.

Namun, setelah dilakukan peninjauan lebih lanjut, Presiden Komisi TdF 2017 Philippe Marien memberikan hukuman yang lebih berat, yakni diskualifikasi dengan tuduhan 'membahayakan beberapa pembalap lain dengan serius'. Sagan, juara dunia berusia 27 tahun asal Slovakia, meminta maaf atas insiden yang menimpa Cavendish. "Ketika saya diberi tahu setelah selesai bahwa Mark telah jatuh, saya langsung pergi untuk mencari tahu bagaimana keadaannya. Kami adalah teman dan kolega di peleton dan kecelakaan seperti itu tidak pernah menyenangkan, semoga Mark cepat sembuh," lanjutnya.

Semnentara itu, podium etape IV dimenangi pembalap asal Prancis, Arnaud Demare. Pembalap tim FDJ tersebut finis tercepat dalam waktu 4 jam, 53 menit, 54 detik dan menjadi Pembalap Prancis pertama yang memenangi etape di TdF sejak 2006.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya