Pemkab Purwakarta Bangun Jalan Sengaja Lebih Standarisasi

BUPATI Purwakarta, Jawa Barat Dedi Mulyadi mengungkapkan kelemahan pemerintah dalam membangun infrastruktur tidak pernah memerhatikan beberapa hal, diantaranya laju pertumbuhan penduduk dan laju pertumbuhan kendaraan.

"Pemerintah kurang respons dengan aspek-aspek yang ada, semuanya hanya berdasarkan sisi administratif saja sehingga dampaknya kemacetan," Dedi Saat meninjau pelebaran jalan dan jembatan di Desa Cijunti, Jumat (13/1).

Untuk itu dalam membangun infrastruktur jalan kali ini, Dedi melakukan sebuah terobosan yaitu penambahan lebar jalan di atas standar rata-rata kabupaten. Jalan 100 km yang dibangun Pemkab Purwakarta diper lebar di atas 5,5 meter dari ketentun awal standar untuk jalan kabupaten 3,5 meter.

"Kita lakukan terobosan dengan membangun jalan yang lebarnya di atas rata - rata standar kabupaten, hal itu didasarkan pertimbangan jumlah kendaraan serta jumlah penduduk," ujarnya.

Menurut Dedi terobosan pembangunan terutama di bidang infrastruktur jalan tersebut sudah membuahkan hasil dan kini sudah banyak jalan kabupaten sebagian besar sudah diatas 5 meter lebarnya.

"Sudah hampir 100 km yang kita bangun, salah satunya jembatan Cihambulu, kita lebih memilih membangun jalan baru serta jembatan baru yang lebarnya hampir 9 meter," terang Dedi

Dikatakan Dedi beberapa jalan di Purwakarta yang lebarnya di atas 5 meter diantaranya, Plered, Cianting, Singawinata Maracang, Ipik Gandamanah, dan Sukasari. (OL-4)