Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
MENTERI Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo, mengakui kebanyakan masyarakat desa tidak menikmati hasil usaha mereka. Padahal, keberadaan mereka sangat penting karena menunjang kebutuhan hidup masyarakat, terutama kebutuhan pangan. "Wajar semua pemangku kepentingan harus memberikan perhatian lebih untuk mengembangkan dan membangun perdesaan. Kita harus sama-sama memikirkan untuk membuat desa tidak tertinggal," kata Menteri di Fakultas Peternakan UGM, Yogyakarta, rabu (9/11).
Eko menyampaikan pentingnya pengembangan kegiatan pertanian perdesaan yang fokus pada produk tertentu. Itu akan meningkatkan skala ekonomi desa untuk menarik pihak swasta atau untuk membangun sarana pengolahan pascapanen secara mandiri. "Desa tertinggal yang tidak fokus, hanya menanam sedikit-sedikit, tidak membuka kemungkinan bagi sarana pascapanen masuk sehingga harganya jatuh. Di daerah yang fokus dengan skala penanaman besar, pendapatan warga bisa mencapai Rp3 juta," lanjut Menteri. Karena itu, pihaknya mendorong koperasi desa dan badan usaha milik desa untuk mengambil peran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved