305 Rumah di Subang Rusak Disapu Puting Beliung

ANGIN puting beliung yang melanda wilayah Desa Tambakan, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang tidak hanya memporak porandakan ratusan rumah dan bangunan lainnya, tapi juga menumbangkan sejumlah pohon dan papan reklame yang terpasang di Jalan Raya Subang - Bandung.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Subang, Udin Jazudin mengatakan, kerusakan yang menimpa rumah dan bangunan tersebut umumnya terdapat pada bagian atap. Beberapa rumah di antaranya bahkan harus kehilangan atapnya. Perabotan di dalam rumah juga berantakan.

Peristiwa angin puting beliung yang melanda wilayah Desa Tambakan ini terjadi pada Sabtu (22/3), sore, sekitar pukul 16,30 WIB. Puting beliung muncul disaat wilayah tersebut tengah di guyur hujan cukup deras.

Baca juga : Dilarang Beroperasi Selama Musim Mudik Lebaran, Tukang Becak di Subang Dapat THR Rp3 Juta 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Subang mencatat, total rumah dan bangunan yang rusak berjumlah 305 unit. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun salah seorang anak dilaporkan terluka di bagian kepala akibat tertimpa patahan material atap bangunan. 

"Selain ratusan rumah dan beberapa bangunan lain yang rusak, ada seorang anak terluka akibat tertimpa patahan puing dari bangunan saat terjadi angin puting beliung. Tapi Alhamdulillah, saat ini anak tersebut sudah ditangani oleh tim medis," kata  Kepala Pelaksana BPBD Subang, Udin Jazudin, Minggu (23/3)

Saat ini warga, dibantu petugas BPBD, bekerja sama untuk membersihkan dan memperbaiki rumah-rumah yang terdampak bencana. Mayoritas rumah mengalami kerusakan di bagian atap akibat sapuan angin kencang.

Untuk membantu warga yang terdampak, BPBD telah mendirikan dapur umum guna memenuhi kebutuhan sahur dan berbuka puasa bagi warga yang rumahnya hancur akibat puting beliung. (H-2)