Kader Golkar se-Kabupaten Bogor Konsolidasi Hadapi Pilkada 2024

CALON wakil bupati Bogor Ade Ruhandi alias Jaro Ade turut memperingati hari jadi Partai Golkar ke-60 tahun bersama 3.000 kader terbaik Partai Golkar se-Kabupaten Bogor. Jaro Ade menyampaikan di usianya ke-60, partai politik senior Golkar telah menelurkan putra putri terbaik sebagai kepala daerah, menteri, hingga presiden.

"Sepertinya ini sinyal dari langit bahwa Golkar bakal kembali ke masa keemasan," ungkap Jaro Ade di hadapan kader Partai Golkar se-Kabupaten Bogor, di gedung DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (27/10).

Sebagai kader yang puluhan tahun berkarier politik di Golkar, Jaro Ade memanfaatkan momentum HUT Golkar ini dengan melakukan tasyakuran atas dilantiknya Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.

Baca juga : Susunan Pimpinan AKD DPR RI 2024-2029

"Mari kita doakan presiden dan wakil presiden kita yang baru dilantik, selalu dalam lindungan dan bimbingan Allah SWT, diberi petunjuk untuk kebaikan, kemajuan dan kemakmuran negeri ini," ungkap Jaro Ade yang merupakan pasangan dari calon bupati Bogor nomor urut satu Rudy Susmanto.

Jaro Ade bercerita sebelum Prabowo jadi Presiden yang diusung Partai Gerindra, Prabowo merupakan tokoh politik penting pada Partai Golkar. Karena itu, Prabowo merupakan salah satu guru politik yang hingga kini masih menjadi panutan calon Wakil Bupati Bogor itu.

"Bukti kecintaan Prabowo pada Partai Golkar, terlihat dari komposisi Kabinet Merah Putih susunan menteri Prabowo-Gibran. Cukup banyak putra putri kader terbaik Golkar yang mendapatkan posisi di kementerian saat ini," tutur Jaro Ade.

Baca juga : Dasco Bantah Ada Tukar Guling Posisi Ketua MPR dengan Jatah Menteri Golkar

Tidak lupa, Jaro Ade pun berterima kasih kepada Joko Widodo yang sudah purnatugas dan menyelesaikan amanahnya jadi presiden ke-7 RI memimpin 10 tahun bangsa Indonesia. Bagi dia, Jokowi dianggap berhasil membuat perubahan luar biasa.

"Waktu 10 tahun itu singkat, tapi pak Jokowi mampu membuat perwajahan Indonesia memiliki nilai tawar tinggi di mata dunia. Terima kasih Pak Jokowi, Pak KH Ma’uf Amin, perubahan terbaik yang mereka lakukan untuk bangsa Indonesia amat berarti bagi kami penerus negeri ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor Wawan Hikal Kurdi menyerukan pentingnya semangat konsolidasi dan kekompakan kader Golkar dengan relawan untuk mempertahankan keunggulan Partai Golkar di Pilkada 2024.

Baca juga : Golkar: Pemikiran Luhut Pandjaitan masih Dibutuhkan Presiden Prabowo

"Kita harus terus semangat. Berdasarkan survei terbaru LSI (Lembaga Survei Indonesia), posisi kita unggul. Tinggal mempertahankan hasil ini," ujar Wanhay, sapaan akrabnya.

Debat
Sebelumnya, Sabtu (26/10) malam, calon bupati Bogor, Jawa Barat, menyampaikan sejumlah programnya mulai dari blueprint pendidikan hingga memajukan UMKM pada debat perdana Pilkada se0tempat di Pendulum Nusantara Hall, Ciawi.
 
Pada debat itu, calon bupati Bogor nomor urut 1 Rudy Susmanto, mengungkapkan rencananya untuk merevolusi sektor pendidikan di Kabupaten Bogor selama lima tahun ke depan. Melalui rancangan atau blueprint pendidikan, Rudy menegaskan komitmennya untuk menjadikan pendidikan sebagai investasi sumber daya manusia yang berkelanjutan.
 
"Investasi terbaik adalah pada sumber daya manusia. Paslon 01 sudah menyiapkan blueprint pendidikan, perencanaan konkret kami untuk lima tahun ke depan," ujar Rudy dalam sesi ketiga debat paslon bupati-wakil bupati Bogor.
 
Sementara itu, paslon nomor urut 2, Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman, berkomitmen untuk menggratiskan biaya sertifikasi halal dan legalisasi bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Bogor. Langkah ini diharapkan bisa memberikan dorongan besar pada kesejahteraan masyarakat, terutama di tengah terbatasnya lapangan kerja sektor industri. (Ant/N-2)