Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Keluarga Pahlawan Satgas Karhurla Dapat Bantuan Beasiswa

24/9/2016 03:32
Keluarga Pahlawan Satgas Karhurla Dapat Bantuan Beasiswa
(Istimewa)

SINAR Mas Forestry yang tergabung dalam Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Karhutla) Provinsi Riau turut merasakan kehilangan saat seorang prajurit TNI AD Praka Anumerta Wahyudi meninggal dalam tugas pemadaman di Riau, akhir Agustus lalu.

"Kami turut berbela sungkawa atas kehilangan salah satu prajurit terbaik Indonesia yang meninggal dalam tugasnya memadamkan api di Riau," ungkap Ketua Umum Eka Tjipta Foundation (ETF), G Sulistiyanto.

Sebagai bentuk simpati, Sinar Mas Forestry melalui ETF memberikan bantuan beasiswa kepada tiga orang adik almarhum yang masih duduk di bangku sekolah dan perguruan tinggi.

"Sesuai peran ETF yang bergerak di ranah tanggung jawab sosial bagi perusahaan yang ada di bawah naungan Sinar Mas, di antaranya melalui jalur pendidikan, maka kami merasa dukungan berbentuk beasiswa adalah yang paling sesuai," ucap Sulistiyanto seusai menyerahkan bantuan secara simbolis kepada adik almarhum Praka Wahyudi di Lanud Roesmin Nurjadin, di Pekanbaru, Riau, Jumat (23/9).

Pada kesempatan itu, ia didampingi Direktur Asia Pulp and Paper (APP) Sinar Mas Suhendra Wiriadinata, Direktur Sinar Mas Forestry Stanley Najoan, dan Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk Pusung. Beasiswa tersebut diberikan secara penuh untuk keperluan pendidikan hingga mencapai ke tingkat Strata 1.

"Apabila nantinya akan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi pun, akan kami fasilitasi," kata Sulistiyanto menandaskan.

Hal senada dikemukakan Pangdam I/ Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung. Melalui beasiswa itu, kata dia, adik-adik almarhum diharapkan dapat melanjutkan pendidikan dengan baik.

Ketiga adik Praka Wahyudi masing-masing bernama Nur Hidayah, 16, Tri Ningrum, 18, dan Dwi Winarsih, 22, memperoleh beasiswa langsung dari Sinar Mas Forestry melalui ETF.

Hidayah dan Ningrum merupakan siswa sekolah menengah atas kelas II dan III di Magetan, tempat mereka tinggal. Sementara Dwi Winarsih tercatat sebagai mahasiswi tingkat akhir jurusan Geografi di Universitas Negeri Surabaya.

"Saya menyampaikan terima kasih kepada Sinar Mas, sudah memperbaiki rumah (korban) dan memberikan beasiswa kepada adik-adiknya. Atas nama aparat di sini, terima kasih atas penghargaannya," kata Pangdam.

Sebelumnya, pada 16 September lalu, Sinar Mas Forestry juga memberikan bantuan dengan merenovasi rumah almarhum di Desa Pupus, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dan saat ini sudah 25% pembangunannya dan ditargetkan rampung dalam 2,5 bulan.

Suhendra menambahkan, "Bagi anggota TNI, penugasan sering kali membuat mereka terpisah dengan keluarga dalam waktu yang panjang. Ketersediaan rumah tinggal yang layak dapat membantu meringankan beban psikologis mereka saat mesti meninggalkan keluarga, guna menjalankan fungsi pertahanan keamanan nasional, serta fungsi sosial dan kemanusiaan".

Bantuan yang kami berikan memang tidak akan menggantikan sosoknya, tapi setidaknya dapat sedikit meringankan hidup keluarganya. (RO/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya