Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
SEORANG penumpang mobil yang akan menghadiri deklarasi calon kepala daerah se-Aceh dari Partai Aceh terkena tembakan polisi. Peristiwa tersebut terjadi saat mobil tersebut berusaha menghindari razia yang digelar polisi.
Korban luka tembak adalah Melawati, 22. Warga Panton Labu, Aceh Utara itu mengalami luka tembak di bagian punggung. Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Arun, Lhokseumawe untuk mendapat perawatan.
Informasi yang didapat menyebut peristiwa itu terjadi Jumat (12/8) malam, berawal ketika mobil yang ditumpangi Malawati bersama lima penumpang lainnya melaju dari arah timur menuju Banda Aceh untuk mengikuti deklarasi akbar balon gubernur dan balon Bupati yang di usung Partai Aceh.
Namun, saat mengetahui ada razia di depan Mapolres Lhokseumawe, sopir mobil tersebut, Muhammad, 37, berusaha kabur. Karena tancap gas, seorang personel petugas razia melepaskan tembakan peringatan. Kemungkinan peluru memantul dan mengenai Malawati. Setelah mobil, berhenti korban dibantu polisi dan anggota Koramil setempat dibawa ke rumah sakit PT Arun.
Kapolda Aceh Irjen Husein Hamidi, meminta Polres Lhokseumawe untuk mengusut kasus penembakan tersebut. Dia meneyesalkan mengapa hal itu sampai terjadi.
Orang nomor satu di jajaran Polda Aceh itu ingin mengetahui apakah tindakan demikian diambil sesuat dengan standar operasi (Sop) polisi. "Jika terbukti tidak sesuai Sop, anggota itu harus ditindak" tegas Husein Hamidi.
Setelah dilakukan penggeledahan di mobil tersebut, polisi menemukan narkoba jenis sabu dan alat penghisab. Untuk proses lebih lanjut para penupang mobil tersebut sekarang diamankan di Mapolres Lhokseumawe. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved