Peserta KBN 2023 Nikmati Keindahan Alam Kalimantan Selatan

ACARA nasional Kemah Bela Negara 2023 yang berlangsung di Provinsi
Kalimantan diikuti lebih dari 1.000 orang peserta anggota Pramuka dari 18 Kwarda (Provinsi) di Indonesia. Selain berpartisipasi dalam kegiatan
kepramukaan, mereka juga menikmati keindahan alam sejumlah obyek wisata
yang menjadi lokasi kegiatan KBN.

"Para peserta KBN 2023 sangat menikmati dan mengagumi keindahan
alam Kalsel. Terlebih lokasi kegiatan KBN dipusatkan di sejumlah obyek
wisata," ungkap Ketua Harian Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel, Agus Salim.

Peserta KBN 2023 Kalsel terbagi dalam 61 regu putra dan 61 regu putri yang berasal dari 18 kwarda yakni dari Provinsi Lampung, DKI Jakarta, Jateng, DIY, Kalbar, Kalteng, Kalsel, Kaltim, Sulsel, Sulteng,
Sulsel, NTB, Banten, Gorontalo, Sulbar, Kepulauan Riau, dan Bengkulu. Total peserta KBN sebanyak 1.181 orang.

Kegiatan KBN berlangsung pada 10 - 16 Juli 2023 berlokasi di lima tempat yang merupakan kawasan wisata yaitu Kiram Park, Tahura Sultan Adam, Ekowisata Mangrove Kabupaten Tanah Laut, Kota Banjarbaru, dan Kota Banjarmasin.

Kawasan wisata Kiram Park menjadi lokasi utama KBN 2023.
Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan napak tilas dan serangkaian kegiatan kepramukaan di kawasan Tahura Sultan Adam. Adapula kegiatan penanaman mangrove di Pantai Takisung, Tanah Laut. Juga kunjungan ke museum Banjarbaru dan wisata sungai Banjarmasin.

Wakil Ketua Kwarnas Kakom Bela Negara, Brigjen (purn) Hasto
menyampaikan apresiasi atas kesiapan Kalsel sebagai tuan rumah dan
pemilihan lokasi KBN 2023 di kawasan wisata. "Kalsel memiliki potensi luar biasa yang membanggakan kita semua. Selain sumber daya alam, wisata juga ada hewan asli Kalimantan yaitu bekantan yang menjadi maskot dalam even kemah bela negara tingkat nasional 2023."

Kepala Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah, menyebut dari kegiatan
jelajah Tahura oleh peserta KBN, pihaknya berharap keberadaan objek wisata unggulan Pemprov Kalsel Tahura Sultan Adam dapat lebih dikenal sehingga menarik minat masyarakat luar daerah untuk datang berkunjung.

"Selain menikmati keindahan alam peserta KBN juga dapat belajar
tentang pelestarian alam berupa hutan konservasi dan perlindungan flora dan fauna yang ada di kawasan Tahura Sultan Adam," tandas Ainun. (N-2)