Arus Balik KA masih Padat hingga 25 Juli

18/7/2016 02:00
Arus Balik KA masih Padat hingga 25 Juli
(ANTARA)

SAMPAI Minggu (17/8) malam, kereta api yang berangkat dari sejumlah daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah masih dipadati pemudik yang hendak kembali ke Jakarta.

Dari Jawa Tengah bagian selatan, seperti Purwokerto, Cilacap, Kebumen, dan Purworejo, selama dua hari berturut-turut, jumlah penumpang mencapai 32 ribu orang lebih.

"Sebanyak 17 ribu penumpang berangkat akhir pekan dan 15 ribu pada hari ini. Sepekan terakhir, jumlah penumpang yang berangkat rata-rata masih di atas 15 ribu orang," kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto, Ixfan Hendriwintoko, Minggu (17/8).

Selama satu pekan ini, seluruh tiket KA menuju Jakarta sudah ludes terjual.

Jumlah penumpang masih tetap tinggi sampai beberapa hari mendatang.

"Menurut data, volume penumpang baru turun mulai 25 Juli mendatang. Karena itu, tiket masih sulit diperoleh bagi calon penumpang baru, kecuali kalau ada pembatal-an," lanjut Ixfan.

Dia menambahkan, selama arus balik Lebaran 2016, PT KAI sudah mengangkut 1.429 sepeda motor secara cuma-cuma.

Kendaraan itu diberangkatkan dari Stasiun Kutoarjo, Kebumen, Gombong, Kroya, dan Purwokerto.

Dari Denpasar, pengamanan Bandara Ngurah Rai Bali saat mudik dan arus balik Lebaran dinilai sangat representatif untuk sebuah bandara internasional.

Banyak pihak mengharapkan pengamanan Lebaran akan dipertahankan untuk kondisi normal.

"Pengamanan sudah berjalan dengan sangat baik. Untuk mengantisipasi ancaman dan gangguan keamanan, seluruh satuan pengamanan telah bekerja sama secara intens," papar Komandan Pangkalan Udara Ngurah Rai, Kolonel Penerbang Danet Hendriyanto.

General Manager Bandara Ngurah Rai, Trikora Harjo, mengakui banyak instansi yang telah berperan aktif melayani dan mengamankan penumpang selama musim libur Lebaran.

"Bandara dalam kondisi aman, nyaris tanpa masalah." (LD/OL/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya