Geliat Tempat Wisata Baru Ciptakan Lapangan Kerja Baru

SEJUMLAH tempat wisata baru mulai bermunculan di Sumatra Selatan. Di antaranya Taman Ya Saman Cindo, Charming Palembang, dan terbaru dibuka Taman Bunga Jokis Palembang.

Selain memberikan pilihan kepada masyarakat untuk wisata, keberadaan destinasi ini juga menciptakan lapangan kerja baru di tengah pandemi seperti ini. Dan hal inilah yang didorong oleh pemerintah daerah.

Gubernur Sumsel Herman Deru saat meresmikan Taman Bunga Jokis Palembang mengapresiasi langkah para pengusaha yang terus berupaya menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat kendati di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

Taman Bunga Jokis ini berada di Desa Kenten Laut Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. 

Menurutnya, upaya yang dilakukan para pengusaha ini merupakan bentuk tanggung jawab terhadap kesejahteraan masyarakat. "Kita apresiasi pengusaha yang menciptakan destinasi wisata ini. Disaat berbagai perusahaan besar memutuskan hubungan kerja karyawannya, mereka ini justru membuat lapangan kerja baru melalui usaha ini," kata Herman Deru, Jumat (13/8).

Dia mengatakan, taman bunga ini bukan hanya dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai sarana untuk mencari rezeki namun juga meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Bahkan, dia juga mengajak agar para pengusaha lainnya dapat berlomba menciptakan lapangan kerja baru.

"Ini mendorong tumbuhnya sektor pariwisata di Sumsel. Selain lapangan kerja baru, mudah-mudaham upaya ini dapat meningkatkan PAD," terangnya.

Selain taman bunga, di lokasi destinasi wisata ini juga ada kolam renang. Ia berharap dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat sehingga tumbuhnya bibit atlet baru olahraga renang.

"Kolam renang ini memang untuk rekreasi, namun dapat dijadikan masyarakat untuk belajar berenang. Menjadi sarana edukasi untuk masyarakat dan memantik keinginan untuk berprestasi dalam olahraga renang. Jaga terus keberlangsungan tempat ini agar lebih baik lagi," ujarnya.

Dia berpesan, agar pemilik terus menerapkan norma yang berlaku dan menjaga kearifal lokal Sumsel di kawasan rekreasi tersebut. "Tentu norma yang berlaku harus terus diterapkan juga disini. Selain itu, bawa juga kearifan lokal kita disini. Saya sebagai pemimpin daerah sangat berterima kasih karena pemilik telah mengambil sebagian peran pemerintah dalam memulihkan ekonomi," tuturnya.

Sementara itu, Pemilik Kolam Renang Lombok Kenten dan Taman Bunga Jokis, Atik Maryati mengatakan, dibuatnya tempat rekreasi tersebut merupakan bentuk komitmennya dalam memajukan pariwisata di Sumsel.

"Tempat ini kami buat untuk mengembangkan sektor pariwisata di Sumsel. Kami terus mendukung upaya pemerintah dalam menumbuhkan pariwisata ini," katanya.

Dia berharap, tempat rekreasi tersebut dapat menjadi icon wisata baru. "Mudah-mudahan ini dapat menjadi sektor pariwisata baru di Sumsel. Rekreasi ini sangat dibutuhkan masyarakat untuk melepas penat," pungkasnya. (DW/OL-10)