Ini Daerah yang Nihil Kasus Kematian Covid-19

KABUPATEN  Kepulauan Mentawai masih mempertahankan sebagai satu-satunya di Sumatra Barat yang belum ada kasus kematian di daerahnya. Sisi lain, Kabupaten Sijunjuang mengalami peningkatan yang signifikan dalam mengatasi penyebaran covid-19 di minggu ke-29 pandemi di Sumatra Barat.

"Sampai minggu ke 39 masa pandemi covid-19 di Sumatra Barat, persentase tertinggi kasus kematian pasien covid-19 di Sumatera Barat masih terjadi di Kabupaten Pasaman Barat (5%) dan terendah adalah Kabupaten Kepulauan Mentawai yang sampai saat ini belum ada kasus meninggal dunia (0%)," terang Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar Jasman Rizal, Minggu (13/12).

Hingga kemarin, total kasus Covid-19 di Sumbar sudah mencapai 21.576 orang. Sementara kasus sembuh bertambah 317 orang, sehingga total sembuh 19.396 orang atau 89,9 persen dari total kasus. Sementara, kasus meninggal bertambah 3 orang, sehingga total meninggal dunia sudah 472 orang (2,19 persen).

Berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke-40 pandemi covid-19 di Sumatra Barat oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumaera Barat, maka mulai tanggal  13 Desember 2020 sampai tanggal 19 Desember 2020, ditetapkan zona daerah dengan rincian, zona oranye (risiko sedang), 12 daerah.

Baca juga : Dua Pos Polisi di Makassar dan Gowa Dirusak

"Kota Padang hampir mendekati status zonasi kuning (resiko rendah) dan merupakan kondisi terbaik yang pernah terjadi selama masa pandemi. Ini menunjukkan keseriusan Kota Padang yang melakukan berbagai upaya masif menangani dan memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kota Padang," sebut Jasman.

"Yang paling rendah skornya itu adalah Kota Solok dan Kabupaten Solok. Kita harapkan semua kabupaten dan kota lebih mengintesifkan pemeriksaan sampel kepada warganya yang bertujuan agar penyebaran dan penangananan covid-19 dapat lebih baik lagi," dia menambahkan.

Sementara zona kuning (risiko rendah), ada 7 kabupaten dan kota. Untuk zona hijau alias tak ada kasus, tercatat tidak ada lagi di Sumbar.

"Dengan telah ditetapkannya status zonasi daerah pada minggu ke-40 ini, diminta Kabupaten Kota segera menyesuaikan segala aktivitas di daerahnya dengan protokol masing-masing zona. Hal ini bertujuan agar penyebaran covid-19 dapat lebih bisa dikendalikan," tandas Jasman. (OL-2)