JPS Rp19 Miliar untuk Warga Kalsel

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) mulai menyalurkan program jaring pengaman sosial (JPS) bagi warga terdampak pandemi virus korona baru (covid-19) di 13 kabupaten/kota di wilayah tersebut. Sebanyak 190 ribu keluarga terdampak di luar sasaran program sosial pemerintah pusat menjadi tanggung jawab Pemprov Kalsel.

Berdasarkan data yang dikumpulkan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Korona Kalsel, diperkirakan ada 190.180 keluarga di 13 kabupaten/ kota yang terdampak pandemi. “Pemprov Kalsel akan memberikan JPS kepada seluruh keluarga terdampak pandemi virus korona di luar program bantuan pemerintah pusat,” tutur Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Abdul Haris Makkie seusai rapat pemantapan program penyaluran bantuan JPS Pemprov Kalsel di Banjarbaru.

Ia mengungkapkan, karena keterbatasan dana APBD, jumlah bantuan langsung tunai (BLT) dari pemprov hanya sebesar Rp100 ribu per keluarga selama tiga bulan. Selain BLT, sebelumnya pemprov juga menggelontorkan bantuan sembako yang gencar dilakukan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.

Sejauh ini, ada enam daerah yang telah memiliki data lengkap terkait dengan masyarakat terdampak korona. Keenam daerah itu ialah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Tabalong, Hulu Sungai Utara, Kotabaru, Kota Banjarmasin, dan Kota Banjarbaru dengan jumlah penerima bantuan 65 ribu lebih keluarga atau senilai Rp6,5 miliar lebih.

Kota Banjarmasin menjadi penerima bantuan terbanyak, yaitu 30.340 keluarga, Tabalong 13.209, dan Kotabaru 12.457 keluarga. “Adapun total anggaran yang kita siapkan setiap bulannya Rp19,018 miliar sehingga total selama tiga bulan adalah Rp57 miliar lebih,” ujar Abdul Haris.

Sementara itu, Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan menyerahkan bantuan sosial (bansos) kepada 50 warga lansia terdampak korona.

Pemberian bantuan itu merupakan program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia BRSLU Budhi Dharma Bekasi melalui LKS-LU Atap Langit Babel sebesar Rp2,7 juta per orang.

Di Kabupaten Musi Banyu asin, Sumatra Selatan, Bupati Dodi Reza Alex mengecek langsung ke sejumlah desa untuk memastikan penyaluran BLT dari dana desa tepat sasaran. Pengecekan antara lain dilakukan di Desa Baru Jaya, Kecamat an Jirak Jaya. (DY/RF/DW/AS/YH/YK/MG/LD/RS/BB/YP/AP/FB/TB/MS/N-1)