Wanita Korsel Bunuh Diri di Hotel Negatif Virus Korona

SEORANG warga negara Korea Selatan bernama Jeung Eun Hee, 57 didapati bunuh diri di sebuah hotel kawasan Gladag, Pasar Kliwon, pada 23 Februari lalu. Sebagaimana kutipan YonhapNews, wanita itu bunuhdiri karena merasa dirinya terinfeksi virus korona atau COVID-19. Namun begitu Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai memastikan, pendatang asal  Korea Selatan yang bunuh diri dengan cara menggantung itu negatif korona.

"Benar memang, kami mendapatkan laporan adanya seorang WNA Korsel  atas nama Jeung Eun Hee, 57 meninggal karena gantung diri di kamar hotel pada Minggu (23/2). Namun yang bersangkutan dari hasil pemeriksaan RSUD Dr Moewardi negatif virus korona atau COVID-19," tegas Andy ketika dikonfirmasi, Minggu (1/3).

Kronologis laporan yang diterima Polresta Surakarta menyebutkan bahwa Jeung menginap sekitar pukul 14.00 Wib, petugas hotel mendatangi dan mengetuk kamar Jeung karena curiga sejak pagi tidak keluar dari kamarnya.

Saat pintu kamar diketuk, wanita Korea itu tidak merespons, sehingga  petugas hotel membuka pintu kamar, yang ternyata tidak dikunci dari dalam. Saat dibuka didapati Jeung sudah dalam kondisi meninggal dunia gantung diri di kamar mandi. Petugas polisi dalam telisik menemukan memo atau surat wasiat yang menyebutkan dirinya terinfeksi korona. Ia menyatakan  punya riwayat perjalanan dari Dalian, Tiongkok.

Sebagaimana catatan di memo, ia menuturkan, sebelum pergi ke Solo, Jeng sempat melakukan perjalanan dinas ke Dalian Tiongkok dan kembali ke Korea pada 22 Januari. Secara detail disebutkan terkait kesehatannya, bahwa pada 8 Februari, Jeung  merasakan iritasi pada tenggorokannya. Dilanjutkan pada 9 Februari, ia pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan diri sesuai dengan anjuran pemerintah setempat.

Kapolresta Surakarta Andy Rifai menegaskan kejadian yang menimpa Jeung Eun Hee itu murni bunuh diri.

"Hasil autopsi di rumah sakit tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Jenazah sudah diambil dari kedubes Korea Selatan untuk dibawa ke negara asal melalui Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah, Jumat (28/2)," kata dia.

baca juga: Khawatir Virus Korona, Bupati Alor Tolak Kapal Australia Berlabuh

Sementara hasil visum RSUD dr Moewardi, menyebutkan korban negatif COVID-19. Andy menambahkan keberadaan Jeung selama di Solo berdasarkan visa tidak diketahui persis apakah sebagai wisatawan atau kerja. (OL-3)